Bupati Inhu Siapkan Jalur Terbaik Hadapi Pacu Jalur Nasional di Tepian Narosa 2025

- Mei 22, 2025
advertise here


Bupati Inhu Siapkan Jalur Terbaik Hadapi Pacu Jalur Nasional di Tepian Narosa 2025Bupati Inhu Siapkan Jalur Terbaik Hadapi Pacu Jalur Nasional di Tepian Narosa 2025

RENGAT, SABTANEWS.COM - Menyambut Pacu Jalur Nasional Tepian Narosa Telukkuantan 2025, Bupati Indragiri Hulu (Inhu), Ade Agus Hartanto, S.Sos., M.Si., mengambil langkah lebih awal dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Senin (12/5/2025), Bupati memimpin rapat koordinasi bersama para pengurus jalur dan kepala desa se-Inhu yang dipusatkan di Gedung Sejuta Sungkai, Rengat.

Agenda utama dalam rapat tersebut adalah peningkatan kualitas dan persiapan kontingen pacu jalur Inhu yang akan berlaga di ajang yang kini telah masuk dalam kalender pariwisata nasional. Salah satu langkah strategis adalah pelaksanaan seleksi pacu jalur di dua rayon, yang dikoordinasikan oleh Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Inhu.

"Melalui Disporapar, kita akan laksanakan pacu jalur di dua rayon sebagai ajang seleksi resmi," ungkap Bupati Ade Agus.

Adapun pelaksanaan seleksi dirancang untuk menjaring jalur-jalur terbaik dari Inhu yang layak dikirim ke event Pacu Jalur Tepian Narosa 2025 di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing). Rayon pertama akan dilaksanakan di wilayah Kecamatan Rengat atau Rengat Barat, sementara rayon kedua akan digelar di wilayah Kelayang atau Batang Peranap.

Hasil seleksi ini akan menjadi dasar bagi pemerintah dalam memberikan dukungan dan bantuan logistik kepada jalur-jalur yang lolos untuk berlaga di ajang nasional. Diperkirakan, akan ada sekitar 43 jalur dari Inhu yang siap diberangkatkan ke Kuansing.

"Ini adalah bentuk nyata kepedulian pemerintah terhadap warisan budaya, sekaligus apresiasi kepada seluruh pengurus dan pendukung jalur di Inhu. Pemerintah harus hadir dan aktif menyokong eksistensi pacu jalur agar tetap terjaga dan berkembang," jelas Bupati.

Bupati Inhu juga menekankan pentingnya menjaga semangat sportivitas dan persaudaraan antar-pengurus dan atlet jalur, agar tidak terjadi gesekan emosional di lapangan.

“Pacu jalur tidak sekadar lomba tahunan, tetapi wadah untuk menggali kreativitas, mempererat persatuan, dan memperkuat identitas budaya Melayu Riau,” tegasnya.

Pacu Jalur merupakan ikon budaya Riau yang telah menarik perhatian wisatawan domestik dan mancanegara. Dengan persiapan yang matang, Inhu berharap mampu tampil maksimal dan menjadi kekuatan yang disegani dalam festival budaya air terbesar di Riau ini.

Advertisement advertise here