MAGE'ABUME , SABTANEWS.COM — Dalam balutan udara dingin dan sunyi khas pegunungan Papua, semangat pengabdian tidak pernah padam. Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti melalui Pos Pintu Jawa kembali menorehkan kisah kemanusiaan yang heroik dan menyentuh hati. Di tengah medan berat dan akses terbatas, mereka membawa terang harapan melalui pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat pedalaman. (4 Juli 2025). Dipimpin langsung oleh Danpos Pintu Jawa, Letda Inf Risal, kegiatan ini dilaksanakan di Kampung Wombru, Distrik Mage’abume, dan dihadiri oleh warga dari berbagai kampung sekitar. Dua pasien menjadi potret nyata kebutuhan dan harapan masyarakat akan layanan kesehatan: Etinus, warga Kampung Wombru yang mengeluhkan sakit kepala menahun, serta Mama Yesina, seorang ibu dari Kampung Kembru yang datang dari jauh demi mendapatkan perawatan. Dalam suasana yang hangat meski dikelilingi rimbun pegunungan, para prajurit bergerak cepat dan sigap, menjadikan honai warga sebagai tempat layanan keseha...
Puluhan Orang yang Terlibat Melakukan Pengrusakan dan Melawan Petugas, Dihadirkan Saat Press Conference
SURABAYA, SABTANEWS.COM – Pada Hari Senin Tanggal 03 JUNI 2024 Sekira Pukul 16.00 Polres Pelabuhan Tanjung Perak Gelar Press Conference Ungkap Kasus Terkait dengan Kericuhan yang Mengakibatkan Pengrusakan Barang dan Melawan Petugas yang dilakukan oleh sekelompok orang yang mengatasnamakan dirinya dari suporter Bonek Persebaya Yang terjadi pada hari Jumat tanggal 31 Mei 2024 sekitar pukul 22. 43 WIB di jalan gedung cowek Surabaya, Pres Rilis digelar di depan halaman Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Terkait adanya kerusuhan antar suporter di wilayah Polres Pelabuhan Tanjung Perak tepatnya daerah Suramadu Kedung Cowek menyebabkan beberapa kerusakan kendaraan dan fasilitas umum. Kasatreskrim Pelabuhan Tanjung Perak AKP M. Praseto menerangkan bahwa berdasarkan kejadian kerusuhan pada Jum’at (31/5/24) sebanyak 18 orang dari 34 orang diduga pelaku kerusuhan antar suporter telah ditetapkan tersangka beserta barang buktinya. Dan diantara mereka ada 18 tersangka, 11 orang an...