Lilin Lancang Kuning 2025-2026: Herry Heryawan Buka Rakor Bersama – Fokus Layani Masyarakat Prima, Siap Hadapi Nataru Tatal Tahun Baru & Cuaca Ekstrem
Acara yang dihadiri langsung oleh Forkopimda Riau (Gubernur, Wakil Gubernur, Kapolda, Danrem, dan Ketua DPRD), para stakeholder, serta lebih dari 50 perwakilan instansi terkait (termasuk BPBD Riau, Kementerian PUPR, dan BMKG) menjadi ajang memastikan sinergi seluruh pihak sebelum pelaksanaan operasi tahunan tersebut.
Dalam pidatonya, Herry Heryawan menekankan urgensi kesiapan dan koordinasi lintas sektoral yang kuat sebagai landasan menghadapi Operasi Lilin 2025-2026.
Dia juga mengingatkan khusus kepada semua satuan Lalu Lintas (Lantas) di 12 kabupaten dan kota se-Riau untuk bekerja dengan maksimal dan melayani warga dengan prima dalam menyambut musim Nataru Tatal Tahun Baru.
“Kita tidak hanya menangani arus mudik yang meningkat di saat perayaan itu, tapi juga harus antisipasi potensi cuaca ekstrem dan bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, atau angin kencang yang sering terjadi di musim hujan antara akhir 2025 dan awal 2026,” jelasnya.
Selain itu, dia menekankan agar personel Lantas tidak bekerja asal-asalan. “Periksa ulang posko-posko Lantas di titik-titik strategis, pastikan peralatan komunikasi, pengangkutan darurat, dan perlengkapan medis sudah siap pakai.
Tujuan kita bukan cuma aman, tapi juga memberikan pelayanan prima yang membuat warga nyaman saat berpergian merayakan Tahun Baru,” tegasnya.
Yang paling menonjol, Herry Heryawan menyatakan bahwa Operasi Lilin tahun ini memiliki ciri khas yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. “Kita harus memiliki terobosan kreatif dan langkah antisipatif untuk menghadapi situasi yang mungkin lebih kompleks.
Misalnya, pemanfaatan teknologi pemantauan lalu lintas real-time atau kolaborasi dengan masyarakat lokal untuk mengawasi kondisi jalan dan cuaca,” ungkapnya.
Menurut rencana, Operasi Lilin Lancang Kuning 2025-2026 akan dimulai pada akhir Desember 2025 dan berlangsung hingga awal Januari 2026, dengan fokus utama pada keamanan dan pelayanan prima bagi warga selama Nataru Tatal Tahun Baru, Natal, dan Imlek yang didukung oleh kinerja maksimal dari semua satuan Lantas di 12 kabupaten dan kota Riau.




Komentar
Posting Komentar