PEKANBARU, SABTANEWS.COM – Senin pagi, 14 Juli 2025, Polresta Pekanbaru menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Lancang Kuning 2025 di Lapangan Apel Mapolresta Pekanbaru. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Jeki Rahmat Mustika, S.I.K. Apel tersebut diikuti oleh sebanyak 225 personel gabungan yang terdiri dari: 190 personel Polresta Pekanbaru 10 personel Satpol PP Kota Pekanbaru 10 personel Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru 10 personel Jasa Raharja Kota Pekanbaru 5 personel Denpom 1/3 Pekanbaru Operasi Patuh Lancang Kuning 2025 merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas, serta menciptakan kamseltibcar lantas (keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas) di wilayah hukum Kota Pekanbaru. Operasi ini akan dilaksanakan selama 14 hari, dimulai dari tanggal 14 Juli 2025 sampai dengan tanggal 27 juli 2025. Operasi ini serentak dilaksanakan diseluruh wilayah indonesia. ...
Pasca Pelaksanaan Pilkada Polres Langkat Perketat Kantor Pelaksana Pemilu Antisipasi Gangguan Kamtibmas
SABTANEWS COM - SUMUT - Pasca Pelaksannaan Pilkada Serentak tahun 2024, Polres Langkat Polda Sumatra Utara memperketat pengamanan di Kantor Penyelenggara Pemilu Kabupaten Langkat seperti KPU, Bawaslu dan Gudang Logistik KPU Kabupaten Langkat, Senin (09/12/2024).
Perketat pengamanan di kantor penyelenggara pemilu ini dilakukan guna memastikan keamanan dan kelancaran proses penyelenggara Pilkada tahun 2024.
"Terpisah Kapolres Langkat, AKBP David Triyo Prasojo, SH, SIK, MSi, mengatakan bahwa personel Polres Langkat telah disiagakan selama 24 jam di Kantor Penyelenggara pemilu seperti KPU, Bawaslu dan Gudang Logistik KPU yang menjadi pusat kegiatan pemilu.
“Kami mengerahkan personel untuk berjaga selama 24 jam demi menjaga stabilitas keamanan pasca pelaksanaan pilkada di sekitar kantor penyelenggara pemilu. Ini adalah langkah preventif untuk mengantisipasi hal-hal yang dapat mengganggu jalannya tahapan pasca Pilkada 2024,” ucap AKBP David Triyo Prasojo.
Selain itu, dilakukan juga patroli rutin di sekitar lokasi untuk memastikan tidak ada aktivitas yang mencurigakan. Koordinasi intensif dilakukan antara Kepolisian, KPU, Bawaslu dan panitia pemilihan setempat guna meminimalisir potensi gangguan keamanan.
“Kami juga melibatkan tim dari unit intelijen untuk mendeteksi dini adanya potensi gangguan, baik yang bersifat fisik maupun digital, seperti penyebaran hoaks atau kampanye hitam yang bisa mempengaruhi jalannya Pilkada,” Tegas Kapolres Langkat. (Eka )
Komentar
Posting Komentar