Langsung ke konten utama

Langkah Prajurit di Ujung Negeri: Satgas TNI Gelar Operasi Teritorial Kesehatan di Kampung Wombru

MAGE'ABUME , SABTANEWS.COM — Dalam balutan udara dingin dan sunyi khas pegunungan Papua, semangat pengabdian tidak pernah padam. Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti melalui Pos Pintu Jawa kembali menorehkan kisah kemanusiaan yang heroik dan menyentuh hati. Di tengah medan berat dan akses terbatas, mereka membawa terang harapan melalui pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat pedalaman. (4 Juli 2025). Dipimpin langsung oleh Danpos Pintu Jawa, Letda Inf Risal, kegiatan ini dilaksanakan di Kampung Wombru, Distrik Mage’abume, dan dihadiri oleh warga dari berbagai kampung sekitar. Dua pasien menjadi potret nyata kebutuhan dan harapan masyarakat akan layanan kesehatan: Etinus, warga Kampung Wombru yang mengeluhkan sakit kepala menahun, serta Mama Yesina, seorang ibu dari Kampung Kembru yang datang dari jauh demi mendapatkan perawatan. Dalam suasana yang hangat meski dikelilingi rimbun pegunungan, para prajurit bergerak cepat dan sigap, menjadikan honai warga sebagai tempat layanan keseha...

Ketika TNI dan Rakyat Menjaga Alam di Banyu Nget


TRENGGALEK, SABTANEWS.COM – Aksi nyata kepedulian terhadap kelestarian lingkungan dan masa depan pariwisata lokal kembali ditunjukkan oleh jajaran Koramil 0806-07/Watulimo. Bersinergi dengan lintas sektor dan komunitas di Kecamatan Watulimo, mereka menggelar kerja bakti massal membersihkan kawasan wisata Banyu Nget, Desa Dukuh, Kamis (15/5/2025). 

Kegiatan ini bukan sekadar aksi bersih-bersih, melainkan seruan moral untuk menjaga warisan alam yang menjadi kebanggaan Watulimo. Di tengah derasnya arus modernisasi, langkah ini menjadi pengingat bahwa keindahan alam harus dirawat, bukan hanya dinikmati. Dipimpin langsung oleh Danramil 0806-07/Watulimo Kapten Inf Wawan Irianto bersama Sekcam Watulimo Hardiyanto, S.Sos., aksi ini menjelma menjadi simbol kebersamaan lintas elemen masyarakat.

Tak hanya jajaran Koramil, puluhan warga dan relawan dari berbagai komunitas turut ambil bagian, komunitas Geneman (Gerakan Nembel Dalan Watulimo), komuntas STC (Sopir Trenggalek Community), perangkat Desa Dukuh, Komunitas pecinta alam Niponk (Naluri Insan Petualang Ora Nate Kapok), hingga Pokmas Wisata Banyu Nget. Mereka bersatu dalam satu tekad: menjaga dan merawat Banyu Nget agar tetap bersih, alami, dan menjadi destinasi kebanggaan yang terus hidup dari generasi ke generasi.

“Kerja bakti ini lebih dari sekadar aksi kebersihan. Ini bentuk cinta kita terhadap alam dan aset desa yang sangat berharga. Banyu Nget bukan hanya milik Dukuh, tapi juga kebanggaan Trenggalek. Dan menjaganya adalah tanggung jawab kita bersama,” tegas Kapten Inf Wawan Irianto dengan penuh semangat.

Ia pun memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh elemen yang hadir. “Sinergi seperti ini adalah modal sosial luar biasa. Komunitas, pemerintah, dan TNI bersatu untuk satu tujuan mulia: menciptakan lingkungan wisata yang bersih dan berkelanjutan.”

Sekcam Watulimo, Hardiyanto, S.Sos., turut menegaskan pentingnya kegiatan ini dalam mendorong ekonomi lokal. “Kebersihan tempat wisata bukan hanya soal estetika, tapi juga daya tarik bagi wisatawan. Dan itu berarti peluang ekonomi bagi warga sekitar. Banyu Nget bisa menjadi harapan baru bagi kebangkitan ekonomi desa, jika kita rawat bersama.”

Semangat yang sama juga disuarakan oleh para komunitas. Imam Jegrik, Ketua Komunitas STC, menegaskan komitmennya untuk terus menjadi bagian dari gerakan peduli lingkungan. “Kami percaya, perubahan besar dimulai dari langkah kecil. Dan hari ini, kita membuktikannya bersama.”

Sebagai salah satu destinasi unggulan di Desa Dukuh, Banyu Nget dikenal akan kejernihan air, keteduhan alam, dan atmosfer yang menenangkan. Lewat kegiatan ini, para pegiat dan relawan berharap kawasan ini tidak hanya bersih sesaat, tetapi menjadi ikon wisata berkelanjutan yang dicintai dan dibanggakan oleh generasi mendatang.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kasus Gantung Diri di RSJ Tampan Diduga Petugas Jaga Lalai Mengontrol CCTV

PEKANBARU, SABTANEWS.COM  - Terkait meninggalnya pasien RSJ Tampan yang diduga gantung diri, pihak keluarga korban AN menduga adanya kelalain petugas sehingga pasien gantung diri, ungkap Fiil Kunto ( keluarha dekat almarhum Ahmad Nurhadi )  saat dijumpai untuk memberikan keterangan di Polresta Pekanbaru, Rabu (30/4/2025). "Dimana, berdasarkan rekaman cctv yang ditunjukan Kepolisian kepada kami adanya percobaan gantung diri adik kami tersebut sebanyak dua kali percobaan", ucap Fiil. "Berdasarkan jam di rekaman cctv, percobaan gantung diri pertama terjadi pada hari Jumat (25/4) dipukul 05.46 sore, tapi gagal bunuh dirinya, karena kain atau baju yang dipakai korban melorot. Kemudian diulang lagi mengikat dipukul 05.48 dan dipukul 05.50 barulah diilitan dilehar turun dan menggantung, kemudian dipukul 5.52 badan korban masih bergerak dan gantung diri tersebut dijendela", terang Fiil. "Dan dipukul 05.58 baru ditemukan gantung diri oleh 3 orang petugas dan dinyatakan ...

Ikut Meriahkan HBP ke-61, Sekda Rohul Hadir di Lapas Pasir Pangarayan

PASIR PANGARAYAN, SABTANEWS.COM  - Puncak Hari Bakti Pemasyarakatan (Hbp) ke 61 Tahun 2025 di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Pasir Pangarayan berlangsung khidmat dan meriah pada Senin (28/4/2025). Kegiatan puncak ini dilaksanakan Tasyakuran secara serentak seluruh jajaran Pemasyarakatan Indonesia via zoom meeting. Hadir langsung di Lapas Pasir Pangarayan Bupati Rokan Hulu Anton,S.T.M.M yang diwakilkan Sekretaris Daerah M. Zaki,Ketua Dprd Rokan Hulu Hj Sumiartini, Kepala Kejaksaan Negeri Rokan Hulu, Ketua Pengadilan Negeri Pasir Pengaraian, Ketua Pengadilan Agama Pasir Pengaraian,dan Kepala Kementerian Agama Rohul. Dalam sambutan nya via virtual Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto menyampaikan Enam puluh satu tahun Pemasyarakatan, bukan sekadar hitungan waktu. Ini juga setara dengan ribuan kisah pengabdian, ribuan pekik perjuangan dan tentunya kesediaan tanpa pamrih dari para petugas yang bekerja dalam sunyi, menjaga api pembinaan tetap menyala di tengah ge...

Kejati Riau Geledah Kantor Disdikbud Rohil, Usut Dugaan Korupsi DAK Rp40 Miliar

Serangkaian kegiatan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. ROKAN HILIR, SABTANEWS.COM – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. “Penggeledahan dilakukan oleh Tim Penyidik pada Bidang Tindak Pidana Khusus Kejati Riau,” kata Kepala Seksi Penerangan Hukum dan Humas Kejati Riau, Zikrullah. Dari penggeledahan itu, penyidik menyita sejumlah dokumen penting dan satu unit laptop yang diduga digunakan untuk menyusun rekapitulasi dana proyek. Data awal m...