MAGE'ABUME , SABTANEWS.COM — Dalam balutan udara dingin dan sunyi khas pegunungan Papua, semangat pengabdian tidak pernah padam. Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti melalui Pos Pintu Jawa kembali menorehkan kisah kemanusiaan yang heroik dan menyentuh hati. Di tengah medan berat dan akses terbatas, mereka membawa terang harapan melalui pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat pedalaman. (4 Juli 2025). Dipimpin langsung oleh Danpos Pintu Jawa, Letda Inf Risal, kegiatan ini dilaksanakan di Kampung Wombru, Distrik Mage’abume, dan dihadiri oleh warga dari berbagai kampung sekitar. Dua pasien menjadi potret nyata kebutuhan dan harapan masyarakat akan layanan kesehatan: Etinus, warga Kampung Wombru yang mengeluhkan sakit kepala menahun, serta Mama Yesina, seorang ibu dari Kampung Kembru yang datang dari jauh demi mendapatkan perawatan. Dalam suasana yang hangat meski dikelilingi rimbun pegunungan, para prajurit bergerak cepat dan sigap, menjadikan honai warga sebagai tempat layanan keseha...
SABTANEWS COM - ROHUL - Maraknya peredaran Narkoba di lingkungan masyarakat tentu membuat resah semua pihak, terutama orang tua yang mempunyai anak usia sekolah dan masih beranjak dewasa.
Tentunya akan menjadi kekhawatiran bagi Orang Tua akan dampak bahaya Narkoba yang bisa menjerumuskan anak-anaknya.
Untuk mencegah terjadinya peredaran dan penyalahgunaan Narkoba tersebut, Kapolres Rohul AKBP Budi Setiyono SIK MH melalui Kapolsek Rambah Hilir Ipda Jonnes SH melakukan penyuluhan tentang bahaya Narkoba dalam rangka Ops Antik Lancang Kuning Tahun 2024 kepada pelajar SMPN 5 Rambah Hilir, Rabu, (24/7/2024).
Dalam materi yang disampaikan, Kapolsek Rambah Hilir, menyampaikan bahayanya penggunaan Narkoba yang terjadi pada masyarakat, khususnya di wilayah hukum Polsek Rambah Hilir.
"Adik-adik yang saya sayangi, perlu kita ketahui bahwa saat ini peredaran Narkoba sudah marak terjadi tanpa pandang usia, juga menyerang generasi bangsa yang se usia dengan adik-adik pelajar SMPN 5 Rambah Hilir," ungkap Kapolsek Rambah Hilir.
"Adapun perilaku siswa yang terdampak Narkoba di antaranya yaitu, sering bolos sekolah, sering terlambat, sering ngantuk di sekolah, prestasi menurun, uang sekolah tidak dibayarkan, kehilangan konsentrasi, bicara gagap, mata merah, hidung berair, dan tidak peduli dengan penampilan," pungkasnya
"Adik-adik pelajar SMPN 5 Rambah Hilir sekalian, dalam memerangi Narkoba ini, kita perlu memiliki prinsip bahwa Narkoba adalah musuh bagi kita semua, dan kita tidak boleh mendekatinya, apa lagi mencobanya," tambahnya.
"Ingat, Adik-adik adalah generasi nusa dan bangsa, dan harapan ke dua orang tua. Katakan tidak pada Narkoba, demi menggapai cita-cita yang telah dirancang sedemikian rupa," tutupnya.
Hadir dalam giat tersebut, Kepala SMPN 5 Rambah Hilir Masrina, Bhabinkamtibmas Desa Rambah Muda Bripka Heri Sutanto Siregar, KSPK II Bripka Andri Fahmi, Majelis Guru dan Staf SMPN 5 Rambah Hilir dan Siswa/i Kelas 7 SMPN 5 Rambah Hilir yang berjumlah 60 Orang. (Irwan)
Komentar
Posting Komentar