MADIUN, SABTANEWS.COM - Korem 081/DSJ terus mendukung program makan bergizi yang diprakarsai langsung oleh Presiden Prabowo Subianto. Danrem 081/DSJ, Kolonel Arm Untoro Hariyanto mengatakan, dari 20 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang telah beroperasi di jajarannya, berhasil menjangkau puluhan ribu pelajar.
“Hingga saat ini, sebanyak 50.260 pelajar dari tingkat Paud hingga SMA atau sederajat telah merasakan manfaat dari program makan begizi,” kata Pamen TNI AD abituren Akmil 1998 itu dalam keterangannya, Selasa (10/6/2025).
Dari angka itu, sebutnya, masih terdapat ratusan ribu pelajar lainnya di jajarannya yang belum berhasil dijangkau akibat masih kurangnya jumlah SPPG yang tersedia. Untuk itu, ia menegaskan, satuannya akan terus berupaya dan memastikan jumlah SPPG yang tersedia dapat terus bertambah supaya dapat menjangkau sisanya.
“Setiap SPPG rata-rata hanya mampu melayani sekitar 3.000 orang. Jadi ke depan masih perlu ditambah jumlahnya (SPPG) yang disesuaikan dengan jumlah target penerima manfaat di masing-masing wilayah. Ini yang akan terus kita dukung dan pastikan ke depannya,” ujarnya.
Untoro mengungkapkan, program makan bergizi yang sudah berjalan tidak hanya menyentuh para pelajar, namun juga balita, ibu hamil, dan ibu menyusui. Hal ini sebagai investasi jangka panjang untuk mengurangi angka stunting di Indonesia.
Tak kalah pentingnya, menurutnya, program ini juga untuk mendorong keterlibatan pelaku usaha lokal dalam penyediaan bahan baku program makan bergizi yang akan memperkuat ekonomi lokal.
Secara umum, Untoro menjelaskan, program yang diluncurkan sejak awal tahun 2025 itu bertujuan untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045 dengan fokus pada penguatan pembangunan sumber daya manusia.
“Harapan utama dari program ini adalah untuk mencetak generasi muda yang sehat, cerdas, unggul, dan berkualitas. Dengan begitu, visi Indonesia Emas di tahun 2045 akan dapat terwujud,” ujarnya.
