SABTANEWS COM - PEKANBARU -Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pekanbaru kembali menegaskan komitmennya untuk memberantas peredaran narkoba serta penggunaan handphone ilegal di lingkungan pemasyarakatan. Penegasan ini disampaikan langsung oleh Kepala Lapas Kelas IIA Pekanbaru, Yuniarto, sebagai bentuk keseriusan pihaknya dalam menjaga integritas dan keamanan lapas. Selasa 2 Desember 2025. Dalam keterangan resminya, Kalapas Yuniarto menyampaikan permohonan maaf atas peristiwa yang sempat terjadi serta menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan evaluasi dan pembenahan secara menyeluruh. Ia juga meminta dukungan dan doa dari masyarakat agar langkah-langkah perbaikan dapat berjalan maksimal. “Kami menyampaikan permohonan maaf dan memohon doa serta dukungan masyarakat untuk semua proses perbaikan yang sedang kami jalankan,” ujarnya. Lapas Pekanbaru juga menegaskan siap memperkuat kerja sama dengan aparat penegak hukum, instansi terkait, serta masyarakat untuk memastikan keam...
SABTANEWS COM - PEKANBARU - Kepala Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Pekanbaru, Erwin Siregar, melaksanakan sosialisasi program SUJADI (Surat Jaminan Digital) kepada warga binaan serta keluarga warga binaan pada kegiatan kunjungan, sebagai bagian dari implementasi Proyek Perubahan dalam Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA).
Dalam kesempatan tersebut, Erwin Siregar menjelaskan bahwa SUJADI merupakan inovasi kunci untuk mendukung terwujudnya konsep smart prison. Program ini bertujuan mendigitalisasi sekaligus menyederhanakan proses pengajuan surat jaminan pada berbagai program Integrasi seperti Pembebasan Bersyarat (PB), Cuti Bersyarat (CB), CMB, dan Asimilasi.
Melalui SUJADI, proses administrasi yang sebelumnya dilakukan secara manual kini beralih menggunakan aplikasi berbasis web maupun platform digital lainnya. Mekanisme ini memungkinkan warga binaan dan keluarga untuk mengajukan dan mengunggah dokumen penting dengan lebih mudah, cepat, dan efisien.
Erwin menegaskan bahwa kehadiran SUJADI tidak hanya meningkatkan kualitas pelayanan, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam modernisasi sistem pemasyarakatan. “Inovasi ini kami hadirkan agar proses pengajuan surat jaminan menjadi lebih transparan, terstruktur, dan tidak lagi bergantung pada berkas fisik. Semua dilakukan secara digital, sehingga meminimalisir keterlambatan dan mempermudah keluarga dalam memberikan dukungan kepada warga binaan,” ujarnya.
Kegiatan sosialisasi ini disambut antusias oleh warga binaan dan keluarga, yang berharap penggunaan SUJADI dapat membantu mempercepat proses layanan integrasi di Rutan Pekanbaru.
Dengan adanya SUJADI, Rutan Pekanbaru terus memperkuat komitmennya menghadirkan pelayanan yang profesional, akuntabel, dan berbasis teknologi modern sesuai tuntutan zaman.
Komentar
Posting Komentar