Langsung ke konten utama

Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 763/SBA Pos Suswa Bagikan Bubur Kacang Hijau Kepada Anak Sekolah di Pos Suswa

PAPUA BARAT DAYA, SABTANEWS.COM  - Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 763/SBA Pos Suswa menggelar kegiatan sosial dengan membagikan bubur kacang hijau kepada anak-anak sekolah di Kampung Suswa, Distrik Mare, Provinsi Papua Barat Daya. (1/11/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat, khususnya anak-anak sekolah di wilayah perbatasan, serta menumbuhkan semangat belajar dengan memberikan asupan bergizi. Sejak pagi hari, personel Pos Suswa bersama masyarakat telah menyiapkan bubur kacang hijau di dapur pos. Anak-anak sekolah datang berbondong-bondong ke Pos Suswa dengan penuh semangat untuk menikmati bubur kacang hijau yang hangat dan lezat. Danpos Suswa, Letda Inf Dadang S.W.A, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Satgas terhadap kesejahteraan dan semangat anak-anak di wilayah perbatasan. “Selain menjaga keamanan wilayah, kami juga ingin hadir di tengah masyarakat, terutama bagi anak-anak sekolah yang merupakan generasi penerus ba...

Kebersamaan TNI-Polri dan Warga di Trenggalek dalam Tradisi Bersih Desa




TRENGGALEK, SABTANEWS.COM – Semangat kebersamaan antara TNI, Polri, pemerintah desa, dan masyarakat kembali tergambar nyata di Desa Ngentrong, Kecamatan Karangan, Kabupaten Trenggalek, Sabtu (1/11/2025). Babinsa Ngentrong Sertu Budi Kurniawan dari Koramil 0806-08/Karangan bersama unsur tiga pilar desa dan tokoh masyarakat melaksanakan kegiatan ziarah makam leluhur dalam rangka tradisi tahunan Bersih Desa Ngentrong.



Kegiatan yang sarat makna budaya dan spiritual ini menjadi momentum penting dalam mempererat tali silaturahmi antarwarga sekaligus bentuk nyata sinergitas antara aparat keamanan dan pemerintah setempat. Dalam suasana penuh khidmat, masyarakat bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas menabur bunga serta memanjatkan doa di makam leluhur desa sebagai penghormatan kepada para pendahulu yang telah berjasa bagi Desa Ngentrong.



Sertu Budi Kurniawan menuturkan, Bersih Desa merupakan tradisi turun-temurun yang mengandung nilai luhur dan menjadi bagian dari identitas masyarakat pedesaan. “Bersih Desa bukan sekadar ritual tahunan, tetapi simbol rasa syukur masyarakat atas rezeki dan keselamatan yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa,” ujarnya.

Lebih lanjut, Babinsa yang dikenal aktif dalam pembinaan teritorial itu menegaskan bahwa kehadiran TNI dalam kegiatan adat seperti ini bukan hanya bentuk dukungan terhadap pelestarian budaya, tetapi juga sarana mempererat hubungan dengan masyarakat. “Kami dari TNI selalu berkomitmen hadir di tengah rakyat. Tradisi seperti ini memperkuat semangat gotong royong dan persaudaraan,” imbuhnya.

Kepala Desa Ngentrong, Nurhadi Sofwan, turut mengapresiasi sinergitas yang terbangun antara TNI, Polri, dan pemerintah desa. Menurutnya, kehadiran Babinsa dan Bhabinkamtibmas dalam kegiatan sosial maupun adat memberi dampak positif bagi masyarakat. “Warga merasa lebih aman dan kompak karena didampingi aparat. Ini contoh nyata bahwa sinergi tiga pilar benar-benar dirasakan manfaatnya,” ungkapnya.

Sementara itu, Bhabinkamtibmas Desa Ngentrong, Aipda Joko Utomo, menambahkan bahwa kegiatan Bersih Desa bukan sekadar pelestarian budaya, melainkan juga wadah memperkuat sinergitas lintas sektor. “TNI, Polri, dan pemerintah desa harus terus bergandengan tangan dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Lewat kebersamaan seperti ini, situasi desa akan selalu kondusif,” katanya.

Rangkaian Bersih Desa tahun ini tidak hanya diisi dengan ziarah makam, tetapi juga kerja bakti membersihkan lingkungan, pemasangan umbul-umbul, dan doa bersama di balai desa. Seluruh elemen masyarakat, mulai dari tokoh agama, perangkat desa, hingga karang taruna, terlibat aktif dalam kegiatan yang berlangsung penuh kebersamaan tersebut.

Tradisi Bersih Desa Ngentrong dikenal sebagai salah satu agenda budaya yang masih terjaga di tengah arus modernisasi. Nilai-nilai kebersamaan, gotong royong, dan penghormatan terhadap leluhur terus diwariskan agar tidak hilang oleh perkembangan zaman. “Kami ingin generasi muda tetap mengenal dan bangga pada tradisi lokalnya. Inilah warisan yang harus dijaga,” ujar Supriyadi.

Kegiatan ini menjadi bukti bahwa sinergitas TNI-Polri dengan masyarakat tidak hanya terlihat dalam bidang keamanan, tetapi juga dalam upaya melestarikan budaya dan memperkuat karakter kebangsaan. Melalui tradisi seperti Bersih Desa, nilai nasionalisme tumbuh dari akar budaya masyarakat itu sendiri.

Dengan semangat Bersih Desa yang terus dijaga, sinergi antara TNI, Polri, pemerintah, dan warga Desa Ngentrong menjadi contoh nyata kolaborasi yang harmonis. “Selama TNI dan rakyat bersatu, keamanan dan kesejahteraan akan selalu terjaga,” pungkas Sertu Budi Kurniawan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kasus Gantung Diri di RSJ Tampan Diduga Petugas Jaga Lalai Mengontrol CCTV

PEKANBARU, SABTANEWS.COM  - Terkait meninggalnya pasien RSJ Tampan yang diduga gantung diri, pihak keluarga korban AN menduga adanya kelalain petugas sehingga pasien gantung diri, ungkap Fiil Kunto ( keluarha dekat almarhum Ahmad Nurhadi )  saat dijumpai untuk memberikan keterangan di Polresta Pekanbaru, Rabu (30/4/2025). "Dimana, berdasarkan rekaman cctv yang ditunjukan Kepolisian kepada kami adanya percobaan gantung diri adik kami tersebut sebanyak dua kali percobaan", ucap Fiil. "Berdasarkan jam di rekaman cctv, percobaan gantung diri pertama terjadi pada hari Jumat (25/4) dipukul 05.46 sore, tapi gagal bunuh dirinya, karena kain atau baju yang dipakai korban melorot. Kemudian diulang lagi mengikat dipukul 05.48 dan dipukul 05.50 barulah diilitan dilehar turun dan menggantung, kemudian dipukul 5.52 badan korban masih bergerak dan gantung diri tersebut dijendela", terang Fiil. "Dan dipukul 05.58 baru ditemukan gantung diri oleh 3 orang petugas dan dinyatakan ...

Ikut Meriahkan HBP ke-61, Sekda Rohul Hadir di Lapas Pasir Pangarayan

PASIR PANGARAYAN, SABTANEWS.COM  - Puncak Hari Bakti Pemasyarakatan (Hbp) ke 61 Tahun 2025 di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Pasir Pangarayan berlangsung khidmat dan meriah pada Senin (28/4/2025). Kegiatan puncak ini dilaksanakan Tasyakuran secara serentak seluruh jajaran Pemasyarakatan Indonesia via zoom meeting. Hadir langsung di Lapas Pasir Pangarayan Bupati Rokan Hulu Anton,S.T.M.M yang diwakilkan Sekretaris Daerah M. Zaki,Ketua Dprd Rokan Hulu Hj Sumiartini, Kepala Kejaksaan Negeri Rokan Hulu, Ketua Pengadilan Negeri Pasir Pengaraian, Ketua Pengadilan Agama Pasir Pengaraian,dan Kepala Kementerian Agama Rohul. Dalam sambutan nya via virtual Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto menyampaikan Enam puluh satu tahun Pemasyarakatan, bukan sekadar hitungan waktu. Ini juga setara dengan ribuan kisah pengabdian, ribuan pekik perjuangan dan tentunya kesediaan tanpa pamrih dari para petugas yang bekerja dalam sunyi, menjaga api pembinaan tetap menyala di tengah ge...

Kejati Riau Geledah Kantor Disdikbud Rohil, Usut Dugaan Korupsi DAK Rp40 Miliar

Serangkaian kegiatan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. ROKAN HILIR, SABTANEWS.COM – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. “Penggeledahan dilakukan oleh Tim Penyidik pada Bidang Tindak Pidana Khusus Kejati Riau,” kata Kepala Seksi Penerangan Hukum dan Humas Kejati Riau, Zikrullah. Dari penggeledahan itu, penyidik menyita sejumlah dokumen penting dan satu unit laptop yang diduga digunakan untuk menyusun rekapitulasi dana proyek. Data awal m...