Langsung ke konten utama

Wujudkan Wilayah Yang Aman Babinsa Tipes Komsos dengan Warga Binaan

SURAKARTA, SABTANEWS.COM - Babinsa Kelurahan Tipes Koramil 03/Serengan Kodim 0735/Surakarta Serka Sarmin dan Serka Anjasmoro Sambang wilayah sembari Komsos dengan Bapak Gunawan Satmoro (Karyawan Batik Parabos Gunasti) bertempat di Jl. Veteran No. 339 B Kelurahan Tipes Kecamatan Serengan, Kota Surakarta, Sabtu pukul 09.30 Wib (20/12/2025)  Komunikasi sosial dengan Karyawan Batik Parabos Gunasti atau Komsos dengan tokoh yang lainnya merupakan Sarana untuk menjalin tali silaturahmi serta mempererat hubungan emosional/ persaudaraan antara Babinsa dengan masyarakat dapat berjalan dengan baik guna mendukung tugas pokok sebagai aparat kewilayahan serta mewujudkan Kemanunggalan TNI dan Rakyat, ungkap Serka Sarmin Komunikasi sosial ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan Babinsa untuk menanamkan wawasan kebangsaan kedisiplinan persatuan dan kesatuan serta untuk mengetahui sejauh  perkembangan  wilayah binaan, tambahnya Dengan di Perbanyak kegiatan komunikasi akan terjalin h...

Jalan Pekanbaru Jadi Perangkap Maut Proyek Bawah Tanah, Sekum DPP SPI: Ini Kelalaian Terstruktur, Bisa Telan Korban Jiwa


Dok foto "Besi IPAL tertutup oleh pengaspalan.

PEKANBARU, SABTANEWS.COM  – Kota Pekanbaru kini berada dalam situasi darurat keselamatan jalan. Sejumlah ruas jalan berlubang dan rusak parah akibat penggalian proyek bawah tanah seperti IPAL, PDAM,LPG dan jaringan utilitas lainnya, namun ditinggalkan tanpa pemulihan yang layak. Kondisi ini bukan sekadar kelalaian teknis, melainkan ancaman nyata bagi nyawa masyarakat.

Sekretaris Umum DPP SPI, Saham Tanjung, menyebut kondisi jalan berlubang akibat proyek galian tersebut sebagai “perangkap maut” yang sewaktu-waktu dapat menelan korban jiwa.

“Ini bukan kerusakan biasa. Ini kelalaian terstruktur. Jalan dibiarkan berlubang, ditutup asal-asalan, tanpa rambu, tanpa pengamanan. Kalau ada korban meninggal, itu bukan musibah, tapi akibat pembiaran,” tegas Saham Tanjung.

Menurutnya, proyek-proyek bawah tanah di Pekanbaru terkesan hanya mengejar progres fisik, sementara keselamatan publik dan standar teknis diabaikan.

“Setiap proyek pasti punya anggaran keselamatan dan pemulihan. Kalau jalan ditinggalkan rusak, berarti ada yang tidak beres. Entah pengawasan lemah, atau ada pembiaran sistemik,” ujarnya.

*IPAL Sukajadi: Tutup Besi Ditimbun Aspal, Ancaman Lingkungan Mengintai*

Selain persoalan jalan berlubang, DPP SPI juga menyoroti keras tutup besi lubang kontrol IPAL di Kecamatan Sukajadi yang tertutup aspal saat pekerjaan pengaspalan jalan. Tindakan ini dinilai sebagai *kesalahan fatal dalam sistem sanitasi kota.

“Lubang IPAL itu akses kontrol. Kalau ditutup permanen dengan aspal, IPAL tidak bisa dipelihara. Ini bukan hanya salah teknis, tapi berbahaya,” kata Saham.

Ia menegaskan bahwa IPAL tanpa akses kontrol berpotensi gagal fungsi, menyebabkan kebocoran limbah ke tanah dan lingkungan sekitar.

“Dampaknya bukan hari ini saja. Limbah bisa mencemari air tanah, sungai, menimbulkan bau, penyakit, dan krisis lingkungan. Ini ancaman jangka panjang bagi kesehatan warga,” tambahnya.

*Kritik Tajam ke Pemerintah Daerah*

DPP SPI menilai Pemerintah Kota Pekanbaru *tidak boleh cuci tangan atas kondisi ini. Pengawasan proyek, izin penggalian, hingga pengembalian fungsi jalan merupakan tanggung jawab pemerintah daerah.

“Kalau jalan rusak, lubang IPAL ditutup aspal, lalu dibiarkan, itu berarti negara absen melindungi warganya. Jangan tunggu ada korban jiwa baru bergerak,” tegas Saham Tanjung.

Ia mendesak:

Audit menyeluruh seluruh proyek galian bawah tanah

Pembongkaran kembali tutup IPAL yang ditimbun aspal

Penindakan tegas terhadap kontraktor dan pemilik proyek

Transparansi anggaran pemulihan jalan

*Peringatan Terakhir*

Saham Tanjung mengingatkan, jika kondisi ini terus diabaikan, maka langkah advokasi, pelaporan hukum, hingga gugatan publik sangat mungkin dilakukan.

“Keselamatan rakyat itu hukum tertinggi. Kalau proyek dibiarkan membahayakan nyawa, maka harus ada yang bertanggung jawab secara hukum,” pungkasnya.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kasus Gantung Diri di RSJ Tampan Diduga Petugas Jaga Lalai Mengontrol CCTV

PEKANBARU, SABTANEWS.COM  - Terkait meninggalnya pasien RSJ Tampan yang diduga gantung diri, pihak keluarga korban AN menduga adanya kelalain petugas sehingga pasien gantung diri, ungkap Fiil Kunto ( keluarha dekat almarhum Ahmad Nurhadi )  saat dijumpai untuk memberikan keterangan di Polresta Pekanbaru, Rabu (30/4/2025). "Dimana, berdasarkan rekaman cctv yang ditunjukan Kepolisian kepada kami adanya percobaan gantung diri adik kami tersebut sebanyak dua kali percobaan", ucap Fiil. "Berdasarkan jam di rekaman cctv, percobaan gantung diri pertama terjadi pada hari Jumat (25/4) dipukul 05.46 sore, tapi gagal bunuh dirinya, karena kain atau baju yang dipakai korban melorot. Kemudian diulang lagi mengikat dipukul 05.48 dan dipukul 05.50 barulah diilitan dilehar turun dan menggantung, kemudian dipukul 5.52 badan korban masih bergerak dan gantung diri tersebut dijendela", terang Fiil. "Dan dipukul 05.58 baru ditemukan gantung diri oleh 3 orang petugas dan dinyatakan ...

Ikut Meriahkan HBP ke-61, Sekda Rohul Hadir di Lapas Pasir Pangarayan

PASIR PANGARAYAN, SABTANEWS.COM  - Puncak Hari Bakti Pemasyarakatan (Hbp) ke 61 Tahun 2025 di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Pasir Pangarayan berlangsung khidmat dan meriah pada Senin (28/4/2025). Kegiatan puncak ini dilaksanakan Tasyakuran secara serentak seluruh jajaran Pemasyarakatan Indonesia via zoom meeting. Hadir langsung di Lapas Pasir Pangarayan Bupati Rokan Hulu Anton,S.T.M.M yang diwakilkan Sekretaris Daerah M. Zaki,Ketua Dprd Rokan Hulu Hj Sumiartini, Kepala Kejaksaan Negeri Rokan Hulu, Ketua Pengadilan Negeri Pasir Pengaraian, Ketua Pengadilan Agama Pasir Pengaraian,dan Kepala Kementerian Agama Rohul. Dalam sambutan nya via virtual Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto menyampaikan Enam puluh satu tahun Pemasyarakatan, bukan sekadar hitungan waktu. Ini juga setara dengan ribuan kisah pengabdian, ribuan pekik perjuangan dan tentunya kesediaan tanpa pamrih dari para petugas yang bekerja dalam sunyi, menjaga api pembinaan tetap menyala di tengah ge...

Kejati Riau Geledah Kantor Disdikbud Rohil, Usut Dugaan Korupsi DAK Rp40 Miliar

Serangkaian kegiatan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. ROKAN HILIR, SABTANEWS.COM – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. “Penggeledahan dilakukan oleh Tim Penyidik pada Bidang Tindak Pidana Khusus Kejati Riau,” kata Kepala Seksi Penerangan Hukum dan Humas Kejati Riau, Zikrullah. Dari penggeledahan itu, penyidik menyita sejumlah dokumen penting dan satu unit laptop yang diduga digunakan untuk menyusun rekapitulasi dana proyek. Data awal m...