TNI Hadirkan Kebahagiaan di Trenggalek

TRENGGALEK, SABTANEWS.COM – Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI), satuan teritorial kewilayahan kembali menunjukkan performanya dalam memberikan karya nyata kepada masyarakat. Melalui program Bakti Teritorial Prima Renovasi Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu), Kodim 0806/Trenggalek bersama Koramil 0806-03/Durenan melakukan renovasi rumah milik Mujanar, warga RT 21 RW 05 Dusun Pingit Kulon, Desa Gador, Kecamatan Durenan, Senin (15/9/2025).

Renovasi ini tidak hanya tentang memperbaiki dinding atau atap rumah. Lebih dari itu, program ini adalah wujud kepedulian TNI dalam memastikan setiap rakyat bisa merasakan tempat tinggal yang sehat, aman, dan layak. Mujanar, yang selama ini tinggal di rumah sederhana penuh keterbatasan, kini bisa bernapas lega karena sebentar lagi ia akan memiliki rumah baru yang nyaman untuk keluarganya.

Dandim 0806/Trenggalek Letkol Inf Isnanto Roy Saputro , S.H., M.Si., menegaskan, renovasi rutilahu ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan sosial dalam memperingati HUT ke-80 TNI. “Di peringatan HUT ke-80 TNI, satuan teritorial Kodim 0806/Trenggalek berupaya memberikan yang terbaik bagi warga kurang mampu di wilayah jajaran. Kami ingin menghadirkan momen yang berharga, salah satunya melalui renovasi rumah warga,” tegasnya.

Lebih lanjut, Letkol Roy menambahkan bahwa peringatan HUT TNI tidak hanya dimaknai dengan seremoni, tetapi juga diwujudkan melalui aksi nyata yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat. Menurutnya, renovasi rumah Mujanar hanyalah salah satu dari sekian upaya TNI dalam memberikan manfaat bagi rakyat, terutama mereka yang berada dalam keterbatasan.

Di lokasi, suasana gotong royong begitu terasa. Anggota Koramil Durenan bahu-membahu bersama masyarakat sekitar dalam memperbaiki rumah. Mulai dari pembongkaran bagian lama hingga pembangunan ulang dengan struktur yang lebih kokoh, semua dilakukan dengan semangat kebersamaan. Inilah wujud nyata sinergi TNI dengan rakyat yang selalu digaungkan selama ini.

Mujanar sendiri tak bisa menyembunyikan rasa harunya. Ia menuturkan bahwa rumah yang kini ditempatinya sejak lama memang sudah tidak layak, bahkan sering bocor saat hujan. “Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada TNI, khususnya Koramil Durenan, yang telah membantu memperbaiki rumah saya. Ini hadiah terindah di usia HUT ke-80 TNI,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.

Program renovasi rutilahu yang dijalankan TNI sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di pedesaan. Kehadiran TNI melalui jalur teritorial dinilai mampu menjadi solusi cepat dalam mengatasi kesenjangan sosial, sekaligus menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi pertahanan negara.

Kehadiran TNI melalui renovasi rumah Mujanar mendapat apresiasi dari tokoh masyarakat setempat. Kepala Desa Gador, Waras, menyebut bahwa program ini menjadi bukti bahwa TNI selalu hadir di tengah rakyat, tidak hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga memberikan manfaat sosial. “Warga kami sangat berterima kasih. TNI benar-benar menjadi teladan dalam gotong royong. Kehadiran mereka membangkitkan semangat masyarakat untuk saling membantu,” ujarnya.

Sementara itu, Camat Durenan, Ahmad Zuhdan, menegaskan bahwa renovasi rutilahu sejalan dengan program pemerintah daerah dalam menekan angka kemiskinan ekstrem. “Kolaborasi seperti ini sangat dibutuhkan. Pemerintah tidak bisa berjalan sendiri, dan peran TNI sangat strategis dalam mempercepat pemerataan pembangunan,” katanya.

Dengan rangkaian kegiatan seperti ini, TNI kembali menegaskan jati dirinya sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional, dan tentara profesional. Momen peringatan ke-80 tahun menjadi pengingat bahwa kekuatan TNI bersumber dari rakyat, dan pengabdian terbaiknya adalah kembali kepada rakyat.