Langsung ke konten utama

Polresta Pekanbaru Gelar Minggu Kasih, Warga Sampaikan Aspirasi Terkait Kamtibmas*

* PEKANBARU, SABTANEWS.COM — Polresta Pekanbaru bersama Ditbinmas Polda Riau melaksanakan kegiatan Minggu Kasih di Aula Mapolsek Pekanbaru Kota, Minggu (7/12/2025) sekitar pukul 10.00 WIB. Kegiatan ini dihadiri perwakilan kepolisian, perangkat RT/RW, serta warga Kecamatan Pekanbaru Kota dengan total peserta mencapai 25 orang. Minggu Kasih menjadi wadah bagi warga untuk menyampaikan aspirasi secara langsung, termasuk persoalan biaya Poskamling hingga kekhawatiran terkait aksi begal yang sempat terjadi di kawasan Gatot Subroto. Warga berharap adanya perbaikan sistem keamanan lingkungan dan peningkatan edukasi kepada masyarakat. Menanggapi hal tersebut, AKBP Efri Yanuri, S.H., M.Si. menegaskan bahwa Polri berkomitmen membuka ruang komunikasi yang lebih dekat dengan masyarakat.  “Menjaga keamanan bukan hanya tugas Polri, tetapi tanggung jawab bersama. Kami hadir untuk mendengarkan masukan agar pelayanan dan pengamanan semakin maksimal,” ujarnya. Kegiatan berlangsung secara dialogis dan...

Presiden Prabowo: Dunia Butuh Perserikatan Bangsa-Bangsa yang Kuat


Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidatonya pada Sidang Majelis Umum ke-80 Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Amerika Serikat, pada Selasa, 23 September 2025. Foto: BPMI Setpres/Laily Rachev

JAKARTA, SABTANEWS.COM - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menegaskan pentingnya peran Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dalam menjaga perdamaian dan keadilan dunia. Tanpa eksistensi lembaga internasional itu, tidak mungkin ada satu negara yang merasa terlindungi.

Demikian salah satu poin dari pidato Presiden Prabowo Subianto pada Sidang Umum ke-80 PBB di Markas Besar PBB, New York, Amerika Serikat, Selasa (23/9/2025). Dalam pidatonya selama 19 menit itu, Presiden Prabowo menekankan pentingnya memperkuat multilateralisme dan PBB sebagai lembaga global. "Dunia membutuhkan PBB, dan Indonesia akan terus mendukungnya meski masih berjuang. Karena kami tahu dunia membutuhkan PBB yang kuat," ucap Presiden.

Menyikapi ketidakadilan yang dialami bangsa Palestina, ia menolak doktrin sejarawan Yunani, Thucydides bahwa, “yang kuat melakukan apa yang mereka bisa, yang lemah menderita apa yang harus mereka derita”. Karena itu, Presiden RI menekankan Indonesia akan terus mendukung multilateralisme dan memperkuat peran PBB sebagai lembaga global.

Presiden mengingatkan alasan didirikannya PBB pada 1948. Lembaga internasional ini dibentuk untuk menjamin perdamaian, keamanan, keadilan, dan kebebasan bagi semua. "Kami tetap berkomitmen pada internasionalisme, multilateralisme, dan setiap upaya yang memperkuat lembaga agung ini." jelas Kepala Negara.

Pada kesempatan itu, Presiden RI menjelaskan selalan puluhan tahun, Indonesia menjadi salah satu kontributor terbesar pasukan penjaga perdamaian PBB. Sikap ini membuktikan kepercayaan Indonesia kepada PBB. Ketika perdamaian membutuhkan penjagaan, maka Indonesia siap mengabdi dengan kehadiran nyata di lapangan, bukan sekadar kata-kata.

"Jika dan ketika Dewan Keamanan PBB dan majelis agung ini memutuskan, Indonesia siap mengirim 20.000 atau bahkan lebih putra dan putri kami untuk membantu menjaga perdamaian di Gaza atau di tempat lain: di Ukraina, di Sudan, di Libya, di mana pun perdamaian harus ditegakkan dan dijaga, kami siap," tegas Presiden Prabowo.

Tidak hanya itu, Presiden juga menyatakan siap berkontribusi secara finansial untuk mendukung misi besar PBB mencapai perdamaian dunia.

Presiden mengajak seluruh anggota PBB untuk tidak menyerah dalam perjuangan melawan kelaparan, penyakit, dan kemiskinan. Pasalnya, sejak awal PBB selalu berdiri bersama Indonesia dan memberi bantuan yang sangat penting. "Keputusan-keputusan yang diambil di sini—berdasarkan solidaritas kemanusiaan oleh Dewan Keamanan dan Majelis Umum—memberi Indonesia kemerdekaan, legitimasi internasional, pintu yang terbuka, serta dukungan bagi pembangunan awal kami melalui UNICEF, FAO, WHO, dan banyak lembaga PBB lainnya. Dan karena itu, hari ini Indonesia berdiri di ambang kemakmuran bersama serta kesetaraan dan martabat yang lebih besar," tukasnya.

Presiden RI Prabowo Subianto merupakan kepala negara ketiga yang berpidato di Sidang Umum PBB ke-80 setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva.

Selama mengikuti sidang di PBB, Presiden didampingi oleh tim kecil terdiri dari Menteri Luar Negeri Sugiono, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menko Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Perkasa Roeslani, Menteri Hak Asasi Manusia Natalius Pigai, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, dan Wakil Tetap Republik Indonesia untuk PBB Umar Hadi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kasus Gantung Diri di RSJ Tampan Diduga Petugas Jaga Lalai Mengontrol CCTV

PEKANBARU, SABTANEWS.COM  - Terkait meninggalnya pasien RSJ Tampan yang diduga gantung diri, pihak keluarga korban AN menduga adanya kelalain petugas sehingga pasien gantung diri, ungkap Fiil Kunto ( keluarha dekat almarhum Ahmad Nurhadi )  saat dijumpai untuk memberikan keterangan di Polresta Pekanbaru, Rabu (30/4/2025). "Dimana, berdasarkan rekaman cctv yang ditunjukan Kepolisian kepada kami adanya percobaan gantung diri adik kami tersebut sebanyak dua kali percobaan", ucap Fiil. "Berdasarkan jam di rekaman cctv, percobaan gantung diri pertama terjadi pada hari Jumat (25/4) dipukul 05.46 sore, tapi gagal bunuh dirinya, karena kain atau baju yang dipakai korban melorot. Kemudian diulang lagi mengikat dipukul 05.48 dan dipukul 05.50 barulah diilitan dilehar turun dan menggantung, kemudian dipukul 5.52 badan korban masih bergerak dan gantung diri tersebut dijendela", terang Fiil. "Dan dipukul 05.58 baru ditemukan gantung diri oleh 3 orang petugas dan dinyatakan ...

Ikut Meriahkan HBP ke-61, Sekda Rohul Hadir di Lapas Pasir Pangarayan

PASIR PANGARAYAN, SABTANEWS.COM  - Puncak Hari Bakti Pemasyarakatan (Hbp) ke 61 Tahun 2025 di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Pasir Pangarayan berlangsung khidmat dan meriah pada Senin (28/4/2025). Kegiatan puncak ini dilaksanakan Tasyakuran secara serentak seluruh jajaran Pemasyarakatan Indonesia via zoom meeting. Hadir langsung di Lapas Pasir Pangarayan Bupati Rokan Hulu Anton,S.T.M.M yang diwakilkan Sekretaris Daerah M. Zaki,Ketua Dprd Rokan Hulu Hj Sumiartini, Kepala Kejaksaan Negeri Rokan Hulu, Ketua Pengadilan Negeri Pasir Pengaraian, Ketua Pengadilan Agama Pasir Pengaraian,dan Kepala Kementerian Agama Rohul. Dalam sambutan nya via virtual Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto menyampaikan Enam puluh satu tahun Pemasyarakatan, bukan sekadar hitungan waktu. Ini juga setara dengan ribuan kisah pengabdian, ribuan pekik perjuangan dan tentunya kesediaan tanpa pamrih dari para petugas yang bekerja dalam sunyi, menjaga api pembinaan tetap menyala di tengah ge...

Kejati Riau Geledah Kantor Disdikbud Rohil, Usut Dugaan Korupsi DAK Rp40 Miliar

Serangkaian kegiatan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. ROKAN HILIR, SABTANEWS.COM – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. “Penggeledahan dilakukan oleh Tim Penyidik pada Bidang Tindak Pidana Khusus Kejati Riau,” kata Kepala Seksi Penerangan Hukum dan Humas Kejati Riau, Zikrullah. Dari penggeledahan itu, penyidik menyita sejumlah dokumen penting dan satu unit laptop yang diduga digunakan untuk menyusun rekapitulasi dana proyek. Data awal m...