PEKANBARU, SABTANEWS.COM -- Kembali suara keadilan dan kebenaran digaungkan oleh 11 Pengurus Cabang PGRI kota Pekanbaru untuk meminta Arif dan bijaksana kepada ketua PGRI Provinsi Riau yang diduga telah melakukan kekecewaan bagi 11 Pengurus Cabang Pekanbaru, hingga diduga dengan otoriter sepihak melakukan proses pemilihan ketua PGRI kota Pekanbaru tanpa memenuhi unsur administrasi AD/ART PGRI. Kepada media beberapa utusan Pengurus Cabang kota Pekanbaru diskusi ringan dan menyampaikan keluh kesah mereka terhadap kebijakan yang ditempuh pengurus PGRI Riau yang memaksakan kehendak dalam melakukan proses pemilihan ketua PGRI Pekanbaru, dimana dalam proses pemilihan ketua PGRI Pekanbaru yang menjadi syarat mutlak terlebih dahulu memanggil seluruh Pengurus Cabang yang telah terbentuk sebelumnya dan masih aktif memiliki SK kepengurusan. Diduga proses pemanggilan terhadap Pengurus Cabang Pekanbaru tidak pernah dilakukan bahkan penyampaiann beberapa Pengurus Cabang kepada awak media mereka...
BOYOLALI, SABTANEWS.COM – Kebakaran melanda sebuah gudang rongsok milik Supriyadi, warga Dukuh Kedunglengkong, Desa Kedunglengkong, Kecamatan Simo, Kabupaten Boyolali, pada Jumat (12/09/2025) siang sekitar pukul 12.15 WIB. Gudang yang berisi tumpukan plastik bekas itu ludes terbakar, dengan kerugian ditaksir mencapai Rp100 juta.
Menurut keterangan saksi, Dalwadi dan Parsiyem, kepulan asap pertama kali terlihat dari arah gudang yang berada di belakang rumah korban. Saat dicek, api sudah membesar dan melalap seisi gudang. Warga pun segera berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya sambil menghubungi pihak pemadam kebakaran, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas setempat.
Babinsa Koramil 12/Simo Kodim 0724/Boyolali, Serda Joko Riyanto, langsung mendatangi lokasi setelah menerima laporan warga. Ia bersama masyarakat berupaya mengamankan area dan berkoordinasi dengan tim pemadam kebakaran agar api tidak menjalar ke rumah penduduk sekitar.
“Begitu saya terima informasi dari warga, saya langsung menuju lokasi untuk bantu evakuasi, membantu warga, sekaligus koordinasi dengan tim Damkar agar pemadaman bisa maksimal,” ujar Serda Joko Riyanto.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Api berhasil dipadamkan setelah beberapa waktu, meski seluruh isi gudang tidak terselamatkan.
“Tindakan cepat Babinsa merupakan bagian dari komitmen TNI AD dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat. Sinergi dengan warga dan aparat lain harus terus dijaga, terlebih saat menghadapi kondisi darurat seperti ini,” tegasnya.
(Agus Kemplu)
Komentar
Posting Komentar