Langsung ke konten utama

Masyarakat Desa Sungai Bela Protes Keras, PT IJA Diduga Gunakan Oknum Internal untuk Gugat Perusahaan Sendiri

SABTANEWS COM - TEMBILAHAN - Polemik antara masyarakat Desa Sungai Bela Kecamatan Kuala Indragiri (Kuindra) dan PT Indogreen Jaya Abadi (IJA) kembali mencuat. Masyarakat menuding perusahaan melibatkan internalnya untuk mengajukan gugatan ke pengadilan atas nama masyarakat, namun dengan tujuan memenangkan perkara sendiri.  Dalam forum terbuka yang digelar di lantai V Kantor Bupati Indragiri Hilir, terungkap bahwa PT IJA telah dinyatakan menang dalam perkara gugatan terkait serangan hama kumbang di lahan masyarakat. Putusan tersebut telah berkekuatan hukum tetap di tingkat Pengadilan Negeri hingga Pengadilan Tinggi, sebagaimana tertuang dalam amar putusan nomor 4/Pdt.G/2019/PN Tbh. Dalam putusan itu disebutkan bahwa hama kumbang yang merusak kebun warga tidak berasal dari perkebunan milik perusahaan.  Namun yang mengejutkan, saat daftar nama penggugat ditampilkan di layar, masyarakat yang hadir langsung bereaksi keras. Mereka menyatakan tidak mengenali n...

Polda Riau Luncurkan Program JALUR, Hadirkan Pelayanan Hingga ke Pelosok Perairan


RIAU, SABTANEWS.COM -- Polda Riau meluncurkan program unggulan bertajuk *JALUR (Jelajah Riau Untuk Rakyat)*, sebagai wujud nyata pelayanan Polri kepada masyarakat di wilayah pedalaman sungai, pesisir, dan daerah perairan terpencil yang selama ini sulit dijangkau oleh layanan pemerintah maupun kepolisian.

Launching Program JALUR ini dilaksanakan di Rumah Singgah Tuan Kadi Jalan Perdagangan Kecamatan Senapelan Pekanbaru. Rabu (25/6/2025).

Program ini dirancang sebagai pendekatan humanis sekaligus responsif terhadap berbagai kebutuhan dasar masyarakat di kawasan terpencil, yang sering kali berada dalam kondisi rentan secara ekonomi, kesehatan, pendidikan, dan keamanan.

Leading Sektor adalah Ditpolairud Polda Riau, dengan dukungan Ditbinmas, Biddokes, serta Bidhumas, Program JALUR mencakup delapan kegiatan utama yaitu:

1. *Sambang Nusa Presisi* : kunjungan rutin ke masyarakat pesisir untuk membangun kepercayaan dan komunikasi.

2. *Perpustakaan Apung/Kapal Baca* : menyediakan akses buku dan bahan bacaan bagi anak-anak dan warga.

3. *Klinik Terapung/Bakti Kesehatan* : layanan kesehatan keliling untuk wilayah yang minim fasilitas medis.

4. *Bersih-Bersih Sungai/Pantai dan Peduli Lingkungan* : menjaga ekosistem perairan tetap bersih dan sehat.

5. *Tanggap Darurat Bencana* : respons cepat terhadap banjir, badai, atau bencana alam lainnya.

6. *Media Informasi Maritim* : sarana edukasi dan penyebaran informasi penting bagi warga pesisir.

7. *Pencegahan dan Penanganan Tindak Pidana di Wilayah Perairan* : menjaga keamanan masyarakat dari ancaman kejahatan laut.

8. *Peduli Ekonomi Masyarakat Pesisir/Sungai Pedalaman* : mendukung perekonomian lokal melalui pemberdayaan dan bantuan.

Kapolda Riau Irjen Pol Dr. Herry Heryawan, SIK, MH, M.Hum, menyampaikan bahwa sasaran utama Program JALUR adalah masyarakat yang hidup dalam kemiskinan ekstrem, memiliki akses terbatas terhadap layanan kesehatan dan pendidikan, serta mereka yang menjadi korban tindak kejahatan di wilayah perairan atau terdampak bencana alam.

“Program ini hadir sebagai bentuk komitmen kami untuk tidak meninggalkan satu pun warga, meskipun mereka tinggal jauh di hulu sungai atau di balik gelombang laut. Polri hadir, melindungi, mengayomi, dan melayani hingga ke titik terjauh,” ujar Kapolda Riau.

Program JALUR (Jelajah Riau Untuk Rakyat), sebuah inisiatif unggulan yang dirancang untuk memperluas pelayanan Polri ke wilayah perairan, pedalaman sungai, dan pesisir yang selama ini sulit dijangkau.

Acara dilanjutkan dengan simulasi penanganan tindak pidana pencurian di atas kapal oleh tim Quick Response Ditpolairud, serta simulasi pertolongan SAR terhadap korban tenggelam di perairan laut dan sungai.

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan dalam menyambut Hari Bhayangkara ke-79, Polda Riau juga menyalurkan bantuan sosial sebanyak 79 paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan di sepanjang aliran Sungai Siak.

Tidak hanya itu, aksi kemanusiaan serupa juga dilaksanakan serentak di 8 titik perairan lainnya, yakni di wilayah Rokan Hilir, Dumai, Bengkalis, Kepulauan Meranti, Siak, Pelalawan, dan Indragiri Hilir, oleh Tim Program JALUR dengan masing-masing menyalurkan 79 paket sembako.

Usai kegiatan sosial, Kapolda Riau bersama rombongan meninjau langsung Kapal Baca atau Perpustakaan Apung yang bersandar di Kampung Nelayan. Dalam kunjungan itu, Kapolda berinteraksi dengan anak-anak PAUD dan TK serta para guru, yang menyambut antusias dan bahagia atas kehadiran dan perhatian dari pihak kepolisian.

Kegiatan dilanjutkan dengan peninjauan Klinik Apung, di mana personel Ditpolair bersama tim medis dari Biddokes Polda Riau dan Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, memberikan layanan kesehatan gratis bagi warga Kampung Nelayan. Layanan ini merupakan bagian dari komitmen Program JALUR dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat pesisir dan pedalaman.

Kapolda Riau secara simbolis menyerahkan 7 dari total 79 bibit pohon kepada masyarakat, sebagai bentuk kepedulian terhadap pelestarian lingkungan hidup di wilayah pesisir.


Melalui Program JALUR, Polda Riau menegaskan kehadiran negara di tengah masyarakat yang tinggal di wilayah-wilayah terpencil, sekaligus memperkuat sinergi kemanusiaan, keamanan, pendidikan, kesehatan, dan lingkungan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kasus Gantung Diri di RSJ Tampan Diduga Petugas Jaga Lalai Mengontrol CCTV

PEKANBARU, SABTANEWS.COM  - Terkait meninggalnya pasien RSJ Tampan yang diduga gantung diri, pihak keluarga korban AN menduga adanya kelalain petugas sehingga pasien gantung diri, ungkap Fiil Kunto ( keluarha dekat almarhum Ahmad Nurhadi )  saat dijumpai untuk memberikan keterangan di Polresta Pekanbaru, Rabu (30/4/2025). "Dimana, berdasarkan rekaman cctv yang ditunjukan Kepolisian kepada kami adanya percobaan gantung diri adik kami tersebut sebanyak dua kali percobaan", ucap Fiil. "Berdasarkan jam di rekaman cctv, percobaan gantung diri pertama terjadi pada hari Jumat (25/4) dipukul 05.46 sore, tapi gagal bunuh dirinya, karena kain atau baju yang dipakai korban melorot. Kemudian diulang lagi mengikat dipukul 05.48 dan dipukul 05.50 barulah diilitan dilehar turun dan menggantung, kemudian dipukul 5.52 badan korban masih bergerak dan gantung diri tersebut dijendela", terang Fiil. "Dan dipukul 05.58 baru ditemukan gantung diri oleh 3 orang petugas dan dinyatakan ...

Ikut Meriahkan HBP ke-61, Sekda Rohul Hadir di Lapas Pasir Pangarayan

PASIR PANGARAYAN, SABTANEWS.COM  - Puncak Hari Bakti Pemasyarakatan (Hbp) ke 61 Tahun 2025 di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Pasir Pangarayan berlangsung khidmat dan meriah pada Senin (28/4/2025). Kegiatan puncak ini dilaksanakan Tasyakuran secara serentak seluruh jajaran Pemasyarakatan Indonesia via zoom meeting. Hadir langsung di Lapas Pasir Pangarayan Bupati Rokan Hulu Anton,S.T.M.M yang diwakilkan Sekretaris Daerah M. Zaki,Ketua Dprd Rokan Hulu Hj Sumiartini, Kepala Kejaksaan Negeri Rokan Hulu, Ketua Pengadilan Negeri Pasir Pengaraian, Ketua Pengadilan Agama Pasir Pengaraian,dan Kepala Kementerian Agama Rohul. Dalam sambutan nya via virtual Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto menyampaikan Enam puluh satu tahun Pemasyarakatan, bukan sekadar hitungan waktu. Ini juga setara dengan ribuan kisah pengabdian, ribuan pekik perjuangan dan tentunya kesediaan tanpa pamrih dari para petugas yang bekerja dalam sunyi, menjaga api pembinaan tetap menyala di tengah ge...

Kejati Riau Geledah Kantor Disdikbud Rohil, Usut Dugaan Korupsi DAK Rp40 Miliar

Serangkaian kegiatan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. ROKAN HILIR, SABTANEWS.COM – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. “Penggeledahan dilakukan oleh Tim Penyidik pada Bidang Tindak Pidana Khusus Kejati Riau,” kata Kepala Seksi Penerangan Hukum dan Humas Kejati Riau, Zikrullah. Dari penggeledahan itu, penyidik menyita sejumlah dokumen penting dan satu unit laptop yang diduga digunakan untuk menyusun rekapitulasi dana proyek. Data awal m...