PEKANBARU, SABTANEWS.COM -- Disaat Defisit anggaran yang digaungkan Pemerintah Provinsi Riau, seluruh OPD diberikan ultimatum untuk mengunakan anggaran sesuai dengan kebutuhan atau bisa di kategorikan mengurangi pemborosan anggaran. Namun wacana defisit anggaran di Riau tidak menjadi beban bagi pemangku kekuasaan Dinas Pendidikan Provinsi Riau.
Terbukti, dari pemantauan awak media di Disdik Riau, awak media merasa kaget melihat ada beberapa personil security yang baru ditempatkan dipintu masuk Disdik Riau.
Kepada petugas security Disdik Riau iseng awak media bertanya kepada security baru " baru masuk ya dek ? Ia pak....mau kemana pak ?urusan apa pak ? tanya security baru.
" Kita dari media dek..biasalah mau silaturahim ke kadis atau Kabid, sekalian mau ngopi di kantin, ucap awak media.
Merasa penasaran dengan keberadaan personil security baru, awak media konfirmasi terkait keberadaan security tersebut kepada Nasrul ( Kabid SMA)
Usai konfirmasi kepada Kabid SMA Nasrul mengirimkan jawaba pak sekretaris
" Ada beberapa personil security kita yang mengundurkan diri, maka perlu penggani.
" Sifatnya menganti personil security yang baru., Itu bang jawaban pak sekretaris bang ucap Nasrul.
Membenarkan adanya penambahan personil security baru di Disdik Riau dan jawaban tegas dari sekretaris Disdik Riau ( Arden S) sekaligus untuk menjawab teka teki awak media saat ini.
Informasi ini juga masukan kepada bapak Gubernur Riau Abdul Wahid, ternyata defisit anggaran Riau yang sedang bergulir hanya sebuah wacana kosong tanpa ada penerapan dari OPD di Riau.
Liputan Tim
