Langsung ke konten utama

Solidaritas Tanpa Batas, Warga Bumbung Salurkan Hasil Kebun untuk Lansia dan Keluarga 192 KK

SABTANEWS COM - BENGKALIS - Masyarakat Desa Bumbung, Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis, kembali menunjukkan kekompakan dan kepedulian sosial dalam mengelola kebun sawit seluas 364 hektare yang selama ini mereka rawat secara mandiri. Rabu 15 Oktober 2025. Pada hari ini, hasil penjualan buah sawit dari kebun tersebut disalurkan langsung kepada warga setempat. Sebanyak 192 kepala keluarga (KK) tercatat menerima pembagian, termasuk di antaranya 10 orang tua jompo atau lansia yang turut merasakan manfaatnya. Setiap KK menerima bantuan sebesar Rp500 ribu rupiah. Pembagian hasil panen dilakukan secara terbuka dan merata, dihadiri oleh perwakilan kelompok masyarakat yang selama ini aktif menjaga serta merawat kebun sawit itu. Momen tersebut berlangsung dengan penuh rasa syukur dan kebersamaan, mencerminkan semangat gotong royong yang masih kuat di tengah masyarakat Desa Bumbung. “Alhamdulillah, hari ini kami bisa kembali menyalurkan hasil kebun kepada warga. Ini bentuk...

Ketum DPP LSM GARI Dorong Kanwil Ditjenpas Copot Status Kepegawaian Bastian dan Jepri


PEKANBARU, SABTANEWS.COM  -- Berawal dari pesta dugem yang diiringi musik keras dengan menkonsumsi 

minuman keras serta pesta Shabu yang di lakoni beberapa warga binaan kini berbuntut panjang dan memalukan. Memperkuat buruknya sistim yang diterapkan Bastian Manalu dan mantan kepala KPR selama ini, kamis 17)4/2025 kembali Kanwil Ditjenpas Riau bekerjasama dengan Polda Riau bersama  jajarannya dan TNI sekitar pukul 20.00 WIB ini melibatkan sedikitnya 209 personel gabungan dari Polda Riau, Brimob, Polresta Pekanbaru, TNI, serta petugas Rutan melakukan razia gabungan.

Razia gabungan ini dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Riau, Maizar BC.IP., S.Sos., M.Si., bersama Direktur Kepatuhan Internal Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Lilik Sujandi, BC.IP., S.IP., M.Si. Kegiatan ini turut dihadiri Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Ronald Sumaja, S.IK, serta pejabat, Polresta dan Rutan.  

Dari hasil razia tersebut, petugas berhasil mengamankan berbagai barang yang dilarang berada di dalam lapas, di antaranya: 

64 unit handphone, 1 unit tablet, 1 unit jam digital, 1 unit timbangan digital, 8 unit pemanas air, 7 unit pemancar sinyal internet, 16 unit headset, 2 unit speaker portabel, 12 unit rokok elektrik, 87 unit charger HP, 

5 bilah sajam/pisau, 42 unit kipas angin,1 unit rice cooker, 183 buah mancis, 

27 unit colokan sambung, 34 botol kaca, 12 set kartu domino, 5 set batu domino 

Razia ini merupakan bagian dari langkah antisipatif Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dan aparat keamanan untuk memberantas peredaran barang-barang terlarang di dalam Rutan, yang kerap menjadi pemicu gangguan ketertiban dan pelanggaran hukum dari balik jeruji besi.

Dari hasil sitaan yang di dapatkan Tim gabungan Polda Riau, ketua Umum Gema Andalan Riau ( Messanwansyah atau yang kerab disapa Bung Iwan ) selama ini mantan karutan Sialang Bungkuk Bastian Manalu sangat bobrok dalam memimpin dan kita duga yang bersangkutan dan jajaran banyak terlibat dalam pemasokan hp, miras dan shabu serta  barang - barang mewah lainnya.

Jika dilihat dari proses jam besuk keluarga warga binaan, pihak Rutan Sialang Bungkuk begitu sangat ekstra ketat, mulai dari pendaftaran nomor antrian dan pemeriksaan barang bawaan diperiksa sangat ketat bahkan mengunakan alat pendeteksi X-ray.

Artinya apa bahwa tidak ada peluang bagi keluarga warga binaan untuk berhasil menyisipkan barang- barang mewah seperti hp, miras dan shabu.

Ironisnya lagi dari hasil razia gabungan Tim Polda Riau juga menemukan petugas juga menemukan 5 buah Sajam,/ pisau, 42 unit kipas angin l, 1 unit rice cooker, 5 set baru domino, 34 botol kaca. Dari hasil banyaknya barang tangkapan yang berhasil di dapatkan terbukti mantan Karutan , KPR dan beberapa jajarannya diduga adalah pemasok barang- barang haram tersebut, ucap bung Iwan.

Dua poin penguat terungkapnya kejahatan yang dilakukan Bastian, KPR yang dibantu oleh pegawai Rutan Sialang Bungkuk, yaitu berawal pesta miras aluni dengan musik keras dengan menkonsumsi miras dan shabu serta banyaknya hasil tangkapan petugas gabungan Polda Riau, status kepegawaian  Bastian dan kepala  KPR layak untuk dicopot serta memeriksa intensif beberapa pegawai Rutan.

Lebih mendalam disampaikan bung Iwan, kita juga mendorong Menteri Hukum dan HAM Supratman Andi Agtas untuk mencopot status kepegawaian Bastian dan kepala KPR dan memeriksa lebih intensif lagi pegawai Rutan Sialang Bungkuk.

Perbuatan Bastian dan kepala KPR tidak bisa ditoleransi lagi, bahkan kita duga Bastian dan Jepri kepala KPR mempertanggungjawabkan hasil kinerja mereka selama ini yang tidak dapat menjalankan amanah dan kepercayaan yang diberikan Menteri Hukum dan HAM, tutup bung Iwan .

Sumber Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat LSM GARI " Messanwansyah H ,( Bung Iwan )

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kasus Gantung Diri di RSJ Tampan Diduga Petugas Jaga Lalai Mengontrol CCTV

PEKANBARU, SABTANEWS.COM  - Terkait meninggalnya pasien RSJ Tampan yang diduga gantung diri, pihak keluarga korban AN menduga adanya kelalain petugas sehingga pasien gantung diri, ungkap Fiil Kunto ( keluarha dekat almarhum Ahmad Nurhadi )  saat dijumpai untuk memberikan keterangan di Polresta Pekanbaru, Rabu (30/4/2025). "Dimana, berdasarkan rekaman cctv yang ditunjukan Kepolisian kepada kami adanya percobaan gantung diri adik kami tersebut sebanyak dua kali percobaan", ucap Fiil. "Berdasarkan jam di rekaman cctv, percobaan gantung diri pertama terjadi pada hari Jumat (25/4) dipukul 05.46 sore, tapi gagal bunuh dirinya, karena kain atau baju yang dipakai korban melorot. Kemudian diulang lagi mengikat dipukul 05.48 dan dipukul 05.50 barulah diilitan dilehar turun dan menggantung, kemudian dipukul 5.52 badan korban masih bergerak dan gantung diri tersebut dijendela", terang Fiil. "Dan dipukul 05.58 baru ditemukan gantung diri oleh 3 orang petugas dan dinyatakan ...

Ikut Meriahkan HBP ke-61, Sekda Rohul Hadir di Lapas Pasir Pangarayan

PASIR PANGARAYAN, SABTANEWS.COM  - Puncak Hari Bakti Pemasyarakatan (Hbp) ke 61 Tahun 2025 di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Pasir Pangarayan berlangsung khidmat dan meriah pada Senin (28/4/2025). Kegiatan puncak ini dilaksanakan Tasyakuran secara serentak seluruh jajaran Pemasyarakatan Indonesia via zoom meeting. Hadir langsung di Lapas Pasir Pangarayan Bupati Rokan Hulu Anton,S.T.M.M yang diwakilkan Sekretaris Daerah M. Zaki,Ketua Dprd Rokan Hulu Hj Sumiartini, Kepala Kejaksaan Negeri Rokan Hulu, Ketua Pengadilan Negeri Pasir Pengaraian, Ketua Pengadilan Agama Pasir Pengaraian,dan Kepala Kementerian Agama Rohul. Dalam sambutan nya via virtual Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto menyampaikan Enam puluh satu tahun Pemasyarakatan, bukan sekadar hitungan waktu. Ini juga setara dengan ribuan kisah pengabdian, ribuan pekik perjuangan dan tentunya kesediaan tanpa pamrih dari para petugas yang bekerja dalam sunyi, menjaga api pembinaan tetap menyala di tengah ge...

Kejati Riau Geledah Kantor Disdikbud Rohil, Usut Dugaan Korupsi DAK Rp40 Miliar

Serangkaian kegiatan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. ROKAN HILIR, SABTANEWS.COM – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. “Penggeledahan dilakukan oleh Tim Penyidik pada Bidang Tindak Pidana Khusus Kejati Riau,” kata Kepala Seksi Penerangan Hukum dan Humas Kejati Riau, Zikrullah. Dari penggeledahan itu, penyidik menyita sejumlah dokumen penting dan satu unit laptop yang diduga digunakan untuk menyusun rekapitulasi dana proyek. Data awal m...