SINAK PAPUA, SABTANEWS.COM – Dalam semangat kemanusiaan dan pengabdian tanpa batas, prajurit TNI dari Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti (WYC) melalui Pos Sinak Bandara kembali menunjukkan dedikasi luar biasa bagi rakyat Papua. Dipimpin langsung oleh Serka Bachtiar, mereka melaksanakan kegiatan anjangsana ke Kampung Gigobak, Distrik Sinak, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, dengan membawa misi mulia: memberikan pelayanan kesehatan dan bantuan sembako kepada warga pedalaman. (30/04)
Dengan medan yang berat dan akses yang terbatas, para prajurit melintasi jalur pegunungan yang licin dan terjal. Namun, semangat untuk membantu saudara-saudara sebangsa yang tinggal di wilayah terpencil menjadi bahan bakar perjuangan mereka. Begitu tiba di lokasi, para prajurit langsung membaur bersama warga, menggelar pelayanan kesehatan, serta membagikan makanan dan kebutuhan pokok.
Prajurit medis dari Satgas Yonif 700/WYC segera memberikan penanganan kesehatan, mulai dari pengobatan luka ringan, pemeriksaan tekanan darah, hingga memberikan edukasi dasar tentang kesehatan. Anak-anak, ibu-ibu, hingga para lansia tampak antusias menerima layanan tersebut. Di sela-sela kegiatan, keceriaan anak-anak pun menyeruak saat mereka menerima makanan ringan dan perhatian dari para prajurit.
“Kami tidak hanya datang sebagai penjaga keamanan, tapi juga sebagai sahabat dan pelayan rakyat. Apa yang kami lakukan hari ini adalah wujud nyata dari komitmen TNI untuk selalu hadir di tengah-tengah masyarakat, khususnya yang berada di wilayah terpencil seperti Kampung Gigobak,” ujar Lettu Inf Karel, Danpos Sinak Bandara, penuh semangat.
Tak hanya memberikan bantuan secara fisik, kehadiran Satgas Yonif 700/WYC juga membawa semangat kebersamaan dan harapan bagi masyarakat setempat. Interaksi yang hangat antara prajurit dan warga menunjukkan hubungan yang humanis dan harmonis, jauh dari kesan kaku atau militeristik.
Warga Kampung Gigobak menyambut kehadiran Satgas dengan antusias dan rasa haru. “Kami sangat bersyukur. Tentara datang bukan hanya jaga keamanan, tapi juga bantu kami, obati yang sakit, kasih makanan. Ini sangat berarti bagi kami,” ungkap Mama Yuliana, salah satu warga yang menerima bantuan dengan mata berkaca-kaca.
Sementara itu, Serka Bachtiar menegaskan bahwa kegiatan seperti ini akan terus dilakukan selama masa penugasan mereka di wilayah Papua. “Kita ingin keberadaan TNI benar-benar memberikan dampak nyata dan membawa manfaat langsung bagi masyarakat. Melalui pendekatan humanis, kami membangun kepercayaan dan rasa aman di hati rakyat,” jelasnya.
Kegiatan anjangsana ini tidak hanya menjadi bukti kepedulian, tetapi juga mempererat tali persaudaraan antara prajurit TNI dan masyarakat Papua. Dalam setiap langkah dan tindakan, mereka membuktikan bahwa TNI adalah milik rakyat dan untuk rakyat.
