Langsung ke konten utama

Langkah Prajurit di Ujung Negeri: Satgas TNI Gelar Operasi Teritorial Kesehatan di Kampung Wombru

MAGE'ABUME , SABTANEWS.COM — Dalam balutan udara dingin dan sunyi khas pegunungan Papua, semangat pengabdian tidak pernah padam. Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti melalui Pos Pintu Jawa kembali menorehkan kisah kemanusiaan yang heroik dan menyentuh hati. Di tengah medan berat dan akses terbatas, mereka membawa terang harapan melalui pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat pedalaman. (4 Juli 2025). Dipimpin langsung oleh Danpos Pintu Jawa, Letda Inf Risal, kegiatan ini dilaksanakan di Kampung Wombru, Distrik Mage’abume, dan dihadiri oleh warga dari berbagai kampung sekitar. Dua pasien menjadi potret nyata kebutuhan dan harapan masyarakat akan layanan kesehatan: Etinus, warga Kampung Wombru yang mengeluhkan sakit kepala menahun, serta Mama Yesina, seorang ibu dari Kampung Kembru yang datang dari jauh demi mendapatkan perawatan. Dalam suasana yang hangat meski dikelilingi rimbun pegunungan, para prajurit bergerak cepat dan sigap, menjadikan honai warga sebagai tempat layanan keseha...

Polsek Tapung Ringkus Dua Pengedar Sabu dan Ekstasi, 10 Gram Sabu dan 9 Butir Pil Ekstasi Diamankan!


TAPUNG, SABTANEWS.COM  - Polsek Tapung  kembali  berhasil  mengungkap  kasus  peredaran  narkoba  di  wilayah  hukumnya.  Pada  Jumat  (28/02/2025)  sekira  pukul  10.00  WIB,  tim  Unit  Reskrim  Polsek  Tapung  mengamankan  dua  orang  tersangka  pengedar  narkoba  jenis  sabu  dan  pil  ekstasi  di  Desa  Petapahan  Jaya,  Kecamatan  Tapung,  Kabupaten  Kampar.  Kedua  tersangka  yang  diamankan  adalah  AY  (31)  dan  RA (33).

Kapolres Kampar AKBP Ronald Sumaja melalui Kapolsek Tapung Kompol David  Harisman menyampaikan bahwa Pengungkapan  kasus  ini  berawal  dari  informasi  masyarakat  yang  menyatakan  bahwa  di  Jl.  Baru,  RT  013  RW  006,  Desa  Petapahan  Jaya,  Kecamatan  Tapung,  Kabupaten  Kampar,  sering  terjadi  transaksi  narkoba.

"Tim  Unit  Reskrim  yang  dipimpin  Kanit  Reskrim  langsung  menuju  lokasi  dan  mengamankan  pelaku AY  di  rumahnya,"  jelas  Kapolsek  Tapung,  Kompol  David  Harisman.

"Dari  hasil  penggeledahan  di  rumah pelaku AY ,  tim  menemukan  satu  paket  diduga  narkotika  jenis  sabu,  uang  tunai  sebesar  Rp.  200.000,-,  dan  dua  unit  handphone,"  tambah  Kompol  David.

"Pelaku AY mengakui  bahwa  barang  bukti  tersebut  miliknya  dan  didapatkan  dari  RA"  ujar  Kompol  David.

Tim  kemudian  bergerak  ke  rumah  pelaku RA  di  Desa  Bukit  Kemuning,  Kecamatan  Tapung  Hulu,  Kabupaten  Kampar. Pelaku RA berhasil  diamankan  di  rumahnya.

"Dari  hasil  penggeledahan  di  rumah  pelalku RA tim  menemukan  tujuh  paket  diduga  narkotika  jenis  sabu,  sembilan  butir  pil  ekstasi,  uang  tunai  sebesar  Rp.  300.000,-,  dan  tiga  unit  handphone,"  jelas  Kompol  David.

"Pelaku RA mengakui  bahwa  barang  bukti  tersebut  miliknya  dan  didapatkan  dari  Sdr.  DW (DPO)  yang  digunakan  untuk  dijual  kepada  pembeli,"  tambah  Kompol  David.

Kedua  tersangka  saat  ini  sedang  diproses  lebih  lanjut  di  Polsek  Tapung  dan  dijerat  dengan  Pasal  114  atau  Pasal  112  UU  RI  Nomor  35  tahun  2009  tentang  Narkotika.

Polsek  Tapung  terus  melakukan  pencarian  terhadap  Sdr.  DW yang  masih  berstatus  DPO.  Upaya  ini  menunjukkan  keseriusan  Polsek  Tapung  dalam  memberantas  peredaran  narkoba  di  wilayah  hukumnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kasus Gantung Diri di RSJ Tampan Diduga Petugas Jaga Lalai Mengontrol CCTV

PEKANBARU, SABTANEWS.COM  - Terkait meninggalnya pasien RSJ Tampan yang diduga gantung diri, pihak keluarga korban AN menduga adanya kelalain petugas sehingga pasien gantung diri, ungkap Fiil Kunto ( keluarha dekat almarhum Ahmad Nurhadi )  saat dijumpai untuk memberikan keterangan di Polresta Pekanbaru, Rabu (30/4/2025). "Dimana, berdasarkan rekaman cctv yang ditunjukan Kepolisian kepada kami adanya percobaan gantung diri adik kami tersebut sebanyak dua kali percobaan", ucap Fiil. "Berdasarkan jam di rekaman cctv, percobaan gantung diri pertama terjadi pada hari Jumat (25/4) dipukul 05.46 sore, tapi gagal bunuh dirinya, karena kain atau baju yang dipakai korban melorot. Kemudian diulang lagi mengikat dipukul 05.48 dan dipukul 05.50 barulah diilitan dilehar turun dan menggantung, kemudian dipukul 5.52 badan korban masih bergerak dan gantung diri tersebut dijendela", terang Fiil. "Dan dipukul 05.58 baru ditemukan gantung diri oleh 3 orang petugas dan dinyatakan ...

Ikut Meriahkan HBP ke-61, Sekda Rohul Hadir di Lapas Pasir Pangarayan

PASIR PANGARAYAN, SABTANEWS.COM  - Puncak Hari Bakti Pemasyarakatan (Hbp) ke 61 Tahun 2025 di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Pasir Pangarayan berlangsung khidmat dan meriah pada Senin (28/4/2025). Kegiatan puncak ini dilaksanakan Tasyakuran secara serentak seluruh jajaran Pemasyarakatan Indonesia via zoom meeting. Hadir langsung di Lapas Pasir Pangarayan Bupati Rokan Hulu Anton,S.T.M.M yang diwakilkan Sekretaris Daerah M. Zaki,Ketua Dprd Rokan Hulu Hj Sumiartini, Kepala Kejaksaan Negeri Rokan Hulu, Ketua Pengadilan Negeri Pasir Pengaraian, Ketua Pengadilan Agama Pasir Pengaraian,dan Kepala Kementerian Agama Rohul. Dalam sambutan nya via virtual Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto menyampaikan Enam puluh satu tahun Pemasyarakatan, bukan sekadar hitungan waktu. Ini juga setara dengan ribuan kisah pengabdian, ribuan pekik perjuangan dan tentunya kesediaan tanpa pamrih dari para petugas yang bekerja dalam sunyi, menjaga api pembinaan tetap menyala di tengah ge...

Kejati Riau Geledah Kantor Disdikbud Rohil, Usut Dugaan Korupsi DAK Rp40 Miliar

Serangkaian kegiatan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. ROKAN HILIR, SABTANEWS.COM – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. “Penggeledahan dilakukan oleh Tim Penyidik pada Bidang Tindak Pidana Khusus Kejati Riau,” kata Kepala Seksi Penerangan Hukum dan Humas Kejati Riau, Zikrullah. Dari penggeledahan itu, penyidik menyita sejumlah dokumen penting dan satu unit laptop yang diduga digunakan untuk menyusun rekapitulasi dana proyek. Data awal m...