SABTANEWS COM - BENGKALIS - Dalam pidatonya saat Upacara Peringatan ke-79 Hari Bhayangkara dan usai menyaksikan penyerahan uang pengganti kerugian negara senilai Rp13,2 triliun dari kasus korupsi ekspor CPO di Kejaksaan Agung, Jakarta, Senin (20/10/2025). Presiden RI Prabowo Subianto kembali menggema: “Penegakan hukum di Indonesia jangan tumpul ke atas dan tajam ke bawah.” “Kalau hukum lebih ringan kepada yang berkuasa tapi keras kepada yang lemah, Aa zalim, itu angkara murka, itu jahat. Penegak hukum harus punya hati. Jangan kriminalisasi rakyat kecil, jangan mencari perkara terhadap orang susah,” tegas Prabowo. Pesan moral dan ketegasan Presiden itu tampaknya belum sepenuhnya sampai ke seluruh jajaran aparat penegak hukum, khususnya di wilayah Polsek Mandau. Bukannya mendapatkan perlindungan, 2 (dua) warga yang tinggal dan mengarap lahan di Kampung D. 30, Desa Bumbung, Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, malah diduga menjadi korban kriminalisas...
PEKANBARU, SABTANEWS.COM -- Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho bersama Wakil Wali Kota Pekanbaru, Markarius Anwar memimpin langsung gotong royong bersama di Masjid Hijratul Haq, Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Sri Meranti, Kecamatan Rumbai, Sabtu (15/3/2025). Mereka melakukan goro bersama jajaran pemerintah kota.
Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho menjelaskan bahwa goro kali ini dalam rangka membantu bersih-bersih lingkungan di kawasan itu pasca banjir melanda. Seperti diketahui pada pekan lalu banjir melanda Kawasan Rumbai.
Ada 2.883 KK terdampak banjir di sejumlah kawasan. Aksi goro tersebut dimulai dari hari ini.
"Maka kita mulai membersihkan lokasi yang terdampak banjir," terangnya di sela kegiatan.
Dirinya menilai goro kali ini adalah langkah awal. Nantinya goro dilanjutkan oleh lurah dan camat.
Kemudian BPBD Kota Pekanbaru dan Dinas Sosial Kota Pekanbaru menyalurkan bantuan bagi warga yang masih terdampak banjir. Mereka bergerak mulai Minggu pagi untuk menyalurkan sembako.
Paket sembako yang disalurkan berupa beras, mie instan dan minyak goreng. Ia mengingatkan lurah dan camat agar bantuan ini tepat sasaran.
"Jangan sampai tidak tepat sasaran, bantuan ini bagi warga terdampak banjir," ujarnya.
Aksi goro berlanjut dengan melakukan fogging untuk mencegah menyebarnya DBD pasca banjir. Ada juga proses pemeriksaan kesehatan.
"Petugas dari dinas kesehatan juga melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap warga pasca banjir," ujarnya.(rl)
Editor : Redaksi
Komentar
Posting Komentar