Langsung ke konten utama

Kasdim 0210/TU Hadiri Panen Padi Bersama di Desa Janji Nauli

TAPUT, SABTANEWS.COM - Kasdim 0210/TU, Mayor Arh AS. Butar-butar SH, MH, menghadiri Panen Padi Bersama di Desa Janji Nauli, Kecamatan Purba Tua, Kabupaten Tapanuli Utara Provinsi Sumatera Utara, Rabu (15/10/2025) Kegiatan panen raya padi ini dalam rangka Mendukung Ketahanan Pangan Nasional di Kecamatan Purba Tua, Kabupaten Tapanuli Utara  Kabag Umum /Mantan Camat Purba Tua, dalam sambutannya mengatakan Kegiatan panen raya merupakan apresiasi buat kami dan merupakan berkat dari Tuhan. Saat ini, Kecamatan Purba Tua ini luas sawah ada 1.200 hektar sawah dan kedepannya kita targetkan 3000 hektar, Ucapnya Kita harapkan kedepannya Kecamatan Purba Tua akan surplus padi dan kami mohon dukungan dari masyarakat Kecamatan Purba Tua terkait pembangunan yang berjalan, ujar Kabag Umum  Dandim 0210/TU, Letkol Kav Ronald Tampubolon, SH, M.Han yang di wakili oleh Kasdim Mayor Arh AS. Butar-butar, mengungkapkan Hari ini kita dapat melaksanakan panen raya padi dalam rangka mendukung program Nasi...

Butuh Perhatian Gubernur Riau dan Walikota Pekanbaru, Bayi Mengidap Sakit Jantung Warga Pekanbaru Sedang Dirawat di RS Harapan Kita Jakarta


PEKANBARU, SABTANEWS.COM  -- Bayi malang Dolly Maruli Tua Siahaan,  orang tua Robin Siahaan dan Junita Silaban, yang beralamat di jalan Harapan Jaya, RT/ RW 002/004, kelurahan Bencah Lesung kecamatan Tenayan Raya, curhat kepada bapak Gubernur Riau ( Abdul Wahid ) dan kepada Walikota Pekanabaru Agung Nugroho.Awalny tanggal 3 januari 2025 ibunya Junita Silaban melahirkan bayi kembar di rumah sakit Safira Pekanbaru  yang diberi nama " Dolly Siahaan berjenis kelamin laki-laki laki dan Della Siahaan berjenis kelamin perempuan.

Di bulan Februari 2025, Dolly Siahaan mengalami sakit serius dengan hasil diagnosa rumah sakit Awal Bros Pekanbaru menyatakan Dolly Siahaan mengalami sakit W21- congenital malformation of cardiac septa ( penyakit jantung). kondisi sang bayi mengidap penyakit jantung yang serius pihak RS Awal Bros  Pekanbaru memberikan rujukan ke RS Harapan Kita ( khusus jantung dan pembuluh darah )

Kepada media ini, Junita Silaban berkisah " Sudah sebulan lebih ia menjaga anaknya di RS Harapan Kita ( dijakarta )  diakuinya selama merawat anaknya yang sedang sakit banyak mengalami keterbenturan berbagai problem, mulai dari tempat tinggal selama dijakarta, biaya hidup ,biaya tiket pesawat pulang/pergi ke Pekanbaru , biaya susu/ pempers  dan kebutuhan lainnya buat anak nya yang sedang dirawat diruang ICU.

Bahkan dorong  semangat suaminya meskipun dengan kondisi yang sangat memilukan, terbentur akan kondisi keuangan Junita Silaban berharap lewat doanya kepada yang kuasa kiranya Pemerintah Provinsi Riau dan Pemko Pekanbaru dapat melihat kondisi keadaan mereka. 

Lewat pemberitaan ini kiranya bapak Gubernur Riau ( Abdul Wahid )  dan Walikota Pekanbaru ( Agung Nugroho) berkenan untuk bisa lebih perduli lagi bagi masyarakat nya yang sedang membutuhkan perhatian, bahkan proses perawatan medis berkelanjutan kedepannya Gubernur Riau dan Walikota Pekanbaru untuk memperhatikan masyarakatnya yang sedang membutuhkan.

" Tolong kami pak Gubernur Riau, tolong kami pak Walikota Pekanbaru, kami masyarakat bapak butuh perhatian bapak, ucap Junita Silaban.

Junita Silaban juga berharap ada kemudahan hati dari Yayasan Baper Zakat Pekanbaru , bahkan informasinya yayasan Budha Suci yang beralamat di jalan Rajawali nomor 8 Pekanbaru untuk meringankan kondisi mereka , ucap Junita Silaban.

Berikut kontak person orang tua Dolly Siahaan ( ibunya ) dengan nomor 0821372329510, bagi bapak / ibu khalayak ramai yang mau berbagi rezeki untuk meringankan biaya proses perawatan medis Dolly Siahaan dapat berkordinasi langsung kepada orang tuanya .

Liputan Tim Sabtanews.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kasus Gantung Diri di RSJ Tampan Diduga Petugas Jaga Lalai Mengontrol CCTV

PEKANBARU, SABTANEWS.COM  - Terkait meninggalnya pasien RSJ Tampan yang diduga gantung diri, pihak keluarga korban AN menduga adanya kelalain petugas sehingga pasien gantung diri, ungkap Fiil Kunto ( keluarha dekat almarhum Ahmad Nurhadi )  saat dijumpai untuk memberikan keterangan di Polresta Pekanbaru, Rabu (30/4/2025). "Dimana, berdasarkan rekaman cctv yang ditunjukan Kepolisian kepada kami adanya percobaan gantung diri adik kami tersebut sebanyak dua kali percobaan", ucap Fiil. "Berdasarkan jam di rekaman cctv, percobaan gantung diri pertama terjadi pada hari Jumat (25/4) dipukul 05.46 sore, tapi gagal bunuh dirinya, karena kain atau baju yang dipakai korban melorot. Kemudian diulang lagi mengikat dipukul 05.48 dan dipukul 05.50 barulah diilitan dilehar turun dan menggantung, kemudian dipukul 5.52 badan korban masih bergerak dan gantung diri tersebut dijendela", terang Fiil. "Dan dipukul 05.58 baru ditemukan gantung diri oleh 3 orang petugas dan dinyatakan ...

Ikut Meriahkan HBP ke-61, Sekda Rohul Hadir di Lapas Pasir Pangarayan

PASIR PANGARAYAN, SABTANEWS.COM  - Puncak Hari Bakti Pemasyarakatan (Hbp) ke 61 Tahun 2025 di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Pasir Pangarayan berlangsung khidmat dan meriah pada Senin (28/4/2025). Kegiatan puncak ini dilaksanakan Tasyakuran secara serentak seluruh jajaran Pemasyarakatan Indonesia via zoom meeting. Hadir langsung di Lapas Pasir Pangarayan Bupati Rokan Hulu Anton,S.T.M.M yang diwakilkan Sekretaris Daerah M. Zaki,Ketua Dprd Rokan Hulu Hj Sumiartini, Kepala Kejaksaan Negeri Rokan Hulu, Ketua Pengadilan Negeri Pasir Pengaraian, Ketua Pengadilan Agama Pasir Pengaraian,dan Kepala Kementerian Agama Rohul. Dalam sambutan nya via virtual Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto menyampaikan Enam puluh satu tahun Pemasyarakatan, bukan sekadar hitungan waktu. Ini juga setara dengan ribuan kisah pengabdian, ribuan pekik perjuangan dan tentunya kesediaan tanpa pamrih dari para petugas yang bekerja dalam sunyi, menjaga api pembinaan tetap menyala di tengah ge...

Kejati Riau Geledah Kantor Disdikbud Rohil, Usut Dugaan Korupsi DAK Rp40 Miliar

Serangkaian kegiatan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. ROKAN HILIR, SABTANEWS.COM – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. “Penggeledahan dilakukan oleh Tim Penyidik pada Bidang Tindak Pidana Khusus Kejati Riau,” kata Kepala Seksi Penerangan Hukum dan Humas Kejati Riau, Zikrullah. Dari penggeledahan itu, penyidik menyita sejumlah dokumen penting dan satu unit laptop yang diduga digunakan untuk menyusun rekapitulasi dana proyek. Data awal m...