SABTANEWS COM - ROHUL - Salah satu Proyek khususnya yang ada di Kabupaten Rokan Hulu yang menjadi pusat perhatikan Publik, seperti Pembangunan Gedung DPRD Tahap ke II yang menelan anggaran sekitar Rp37,1+- miliar tersebut dan diduga sarat praktik mark-up anggaran. Lebih memprihatinkan lagi Ketua DPRD Rohul Hj. Sumartini terkesan adanya pembiarkan dugaan pelanggaran aturan tersebut dan tanpa sikap tegas dimana Ketua DPRD Rohu blokhir beberapa Nomor WhatsApp Awak media yang mau konfirmasi. (01/11/2025) Aliansi Gerakan Mahasiswa Pemantau Riau (GEMMPAR) Riau yang diwakili Erlangga, S.H., sampaikan ke beberapa awak media, pihaknya telah melaporkan kasus ini ke Kejaksaan Agung Republik Indonesia sejak 19 Maret 2025, disertai tembusan laporan ke Mabes Polri, dan beberapa kali telah saya sampaikan di beberapa pemberitaan di media online “Seharusnya ini Proyek strategis daerah, namun adanya dugaanga kuat menjadi ajang mark Up Anggaran. Kami dari Aliansi Aliansi Gerakan M...
BENGKALIS, SABTANEWS.COM -- Dalam upaya meningkatkan keterampilan dan membuka peluang usaha bagi warga binaan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bengkalis bekerja sama dengan Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bengkalis mengadakan pelatihan pembuatan roti. Kegiatan ini berlangsung di aula blok wanita Lapas Bengkalis.
Pelatihan ini diikuti oleh beberapa orang warga binaan perempuan yang secara antusias mengikuti pelatihan pembuatan roti, dengan tujuan membekali mereka keterampilan yang dapat dimanfaatkan untuk menciptakan peluang ekonomi, baik selama masa pembinaan maupun setelah bebas. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian yang dicanangkan oleh Lapas Bengkalis, dengan fokus pada pemberdayaan ekonomi kreatif.
Kepala Lapas Bengkalis, Muhammad Lukman, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelatihan ini adalah wujud nyata sinergi antara Lapas dan pemerintah daerah. “Kami berharap keterampilan yang diperoleh dari pelatihan ini dapat menjadi bekal untuk hidup mandiri dan berkontribusi positif bagi masyarakat setelah bebas,” ujarnya.
Dinas Koperasi dan UMKM Bengkalis mendukung para peserta pelatihan untuk mengembangkan usaha roti melalui pendampingan usaha.
Dalam pelatihan ini, peserta diajarkan berbagai teknik pembuatan roti, mulai dari pemilihan bahan, proses pencampuran adonan, hingga teknik pengemasan yang menarik dan pemasaran. Para peserta juga diajak untuk mencoba langsung setiap tahapan.
Melalui pelatihan ini, diharapkan para warga binaan tidak hanya mendapatkan keterampilan teknis, tetapi juga motivasi untuk mengembangkan diri dan membangun masa depan yang lebih baik. Kolaborasi ini menjadi langkah positif dalam menciptakan lapas yang mendukung pemberdayaan ekonomi.
sumber. lapas bengkalis
Komentar
Posting Komentar