Langsung ke konten utama

Kalapas Pekanbaru Pimpin Pembinaan FMD, Hadirkan Kepala BNN Kota Pekanbaru Bahas Bahaya Narkoba

PEKANBARU, SABTANEWS.COM  - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pekanbaru menggelar pembinaan kegiatan Fisik, Mental dan Disiplin (FMD) bagi petugas (WBP) di Danau Bingkuang, pada Rabu (3/12/2025). Acara yang bertujuan memperkuat pembinaan karakter petugas ini dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Pekanbaru, Yuniarto. Hadir sebagai narasumber utama, Kepala Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Pekanbaru, Kombes Pol Dr. Wawan, SH, MH, memberikan materi mengenai bahaya penyalahgunaan narkotika, strategi pencegahan, serta pentingnya rehabilitasi bagi pengguna. Dalam sambutannya, Kalapas Yuniarto menegaskan bahwa pembinaan FMD kali ini sengaja menggandeng BNN Kota Pekanbaru untuk memberikan pemahaman mendalam kepada petugas terkait dampak destruktif narkoba, baik secara fisik, mental, maupun sosial. “Kami terus berkomitmen menciptakan lingkungan lapas yang bersih dari narkoba. Kolaborasi dengan BNN ini menjadi langkah strategis,” ujar Yuniarto. Sementara itu, Kombes Pol Dr. Wawan men...

Ade Hartati Rahmat: Tak Ada Lagi Anak Pekanbaru yang Putus Sekolah!


PEKANBARU, SABTANEWS.COM - Calon Wakil Wali Kota Pekanbaru, Ade Hartati Rahmat, terus memperkuat kampanye dialogisnya dengan mendekatkan diri kepada warga di berbagai kecamatan. Salah satu pertemuan yang berlangsung di Kecamatan Pekanbaru Kota, Sabtu (29/9), menyoroti isu yang menjadi perhatian khusus, yaitu diskriminasi terhadap anak-anak di daerah Pangeran Hidayat dan tingginya angka putus sekolah di wilayah tersebut.

Dalam kesempatan itu, Ade Hartati menyampaikan keprihatinannya atas masih terjadinya diskriminasi yang dialami oleh anak-anak, terutama di Pangeran Hidayat, serta tantangan yang mereka hadapi dalam mengakses pendidikan. Ia menegaskan pentingnya peran pemerintah untuk memastikan semua anak di Pekanbaru dapat menuntut ilmu tanpa hambatan, termasuk memastikan program wajib belajar 12 tahun berjalan optimal.

“Masih ada anak-anak di Pangeran Hidayat yang mengalami diskriminasi, dan banyak dari mereka putus sekolah. Ini tidak bisa dibiarkan. Kami, Muflihun dan saya, berkomitmen untuk memastikan bahwa di Pekanbaru, tidak boleh ada anak yang tidak bersekolah. Wajib belajar 12 tahun harus menjadi tanggung jawab penuh pemerintah kota, meskipun SMA/SMK di bawah wewenang provinsi, kami akan berupaya agar setiap anak mendapatkan pendidikan yang layak,” ujar Ade Hartati tegas.

Selain membahas masalah diskriminasi dan putus sekolah, Ade Hartati juga mengangkat isu yang sudah lama menjadi momok bagi masyarakat Pekanbaru, yakni sistem zonasi sekolah. Kurangnya infrastruktur pendidikan dan jumlah sekolah yang memadai membuat banyak anak tidak bisa tertampung di sekolah-sekolah terdekat.

“Zonasi seharusnya membantu pemerataan pendidikan, bukan malah menghambat anak-anak kita untuk bersekolah. Oleh karena itu, kami berjanji akan mencari solusi yang tepat, termasuk dengan mempercepat pembangunan sekolah baru agar lebih banyak anak yang bisa tertampung,” tambahnya.

Kampanye tersebut turut dihadiri oleh Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN), Nofrizal, yang memberikan dukungan penuh terhadap pasangan Muflihun-Ade dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Pekanbaru. Ia menyampaikan keyakinannya bahwa pasangan ini mampu membawa perubahan positif yang signifikan, terutama dalam hal pendidikan.

“Dengan komitmen yang kuat dari Ibu Ade Hartati dan Bapak Muflihun, saya yakin kita akan melihat kemajuan besar dalam hal akses pendidikan dan pengurangan anak putus sekolah di Pekanbaru,” ucap Nofrizal dalam sambutannya.

Acara kampanye dialogis ini mendapatkan sambutan hangat dari warga, yang memanfaatkan kesempatan tersebut untuk menyampaikan aspirasi dan harapan mereka terkait pendidikan di Kota Pekanbaru. Banyak dari mereka berharap pasangan calon ini dapat memberikan solusi nyata terhadap berbagai permasalahan yang ada, terutama terkait pendidikan dan zonasi sekolah.

Dengan semakin dekatnya Pilkada Pekanbaru, pasangan Muflihun-Ade Hartati terus menunjukkan komitmen mereka untuk membawa perubahan, khususnya dalam aspek pendidikan, yang akan menjadi salah satu prioritas utama jika mereka terpilih. Masyarakat kini menaruh harapan besar agar program-program yang diusung pasangan ini mampu mengatasi masalah pendidikan yang selama ini menjadi kendala bagi perkembangan generasi muda di Pekanbaru.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kasus Gantung Diri di RSJ Tampan Diduga Petugas Jaga Lalai Mengontrol CCTV

PEKANBARU, SABTANEWS.COM  - Terkait meninggalnya pasien RSJ Tampan yang diduga gantung diri, pihak keluarga korban AN menduga adanya kelalain petugas sehingga pasien gantung diri, ungkap Fiil Kunto ( keluarha dekat almarhum Ahmad Nurhadi )  saat dijumpai untuk memberikan keterangan di Polresta Pekanbaru, Rabu (30/4/2025). "Dimana, berdasarkan rekaman cctv yang ditunjukan Kepolisian kepada kami adanya percobaan gantung diri adik kami tersebut sebanyak dua kali percobaan", ucap Fiil. "Berdasarkan jam di rekaman cctv, percobaan gantung diri pertama terjadi pada hari Jumat (25/4) dipukul 05.46 sore, tapi gagal bunuh dirinya, karena kain atau baju yang dipakai korban melorot. Kemudian diulang lagi mengikat dipukul 05.48 dan dipukul 05.50 barulah diilitan dilehar turun dan menggantung, kemudian dipukul 5.52 badan korban masih bergerak dan gantung diri tersebut dijendela", terang Fiil. "Dan dipukul 05.58 baru ditemukan gantung diri oleh 3 orang petugas dan dinyatakan ...

Ikut Meriahkan HBP ke-61, Sekda Rohul Hadir di Lapas Pasir Pangarayan

PASIR PANGARAYAN, SABTANEWS.COM  - Puncak Hari Bakti Pemasyarakatan (Hbp) ke 61 Tahun 2025 di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Pasir Pangarayan berlangsung khidmat dan meriah pada Senin (28/4/2025). Kegiatan puncak ini dilaksanakan Tasyakuran secara serentak seluruh jajaran Pemasyarakatan Indonesia via zoom meeting. Hadir langsung di Lapas Pasir Pangarayan Bupati Rokan Hulu Anton,S.T.M.M yang diwakilkan Sekretaris Daerah M. Zaki,Ketua Dprd Rokan Hulu Hj Sumiartini, Kepala Kejaksaan Negeri Rokan Hulu, Ketua Pengadilan Negeri Pasir Pengaraian, Ketua Pengadilan Agama Pasir Pengaraian,dan Kepala Kementerian Agama Rohul. Dalam sambutan nya via virtual Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto menyampaikan Enam puluh satu tahun Pemasyarakatan, bukan sekadar hitungan waktu. Ini juga setara dengan ribuan kisah pengabdian, ribuan pekik perjuangan dan tentunya kesediaan tanpa pamrih dari para petugas yang bekerja dalam sunyi, menjaga api pembinaan tetap menyala di tengah ge...

Kejati Riau Geledah Kantor Disdikbud Rohil, Usut Dugaan Korupsi DAK Rp40 Miliar

Serangkaian kegiatan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. ROKAN HILIR, SABTANEWS.COM – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. “Penggeledahan dilakukan oleh Tim Penyidik pada Bidang Tindak Pidana Khusus Kejati Riau,” kata Kepala Seksi Penerangan Hukum dan Humas Kejati Riau, Zikrullah. Dari penggeledahan itu, penyidik menyita sejumlah dokumen penting dan satu unit laptop yang diduga digunakan untuk menyusun rekapitulasi dana proyek. Data awal m...