Langsung ke konten utama

Hakim PN Pekanbaru Kabulkan Praperadilan Muflihun, Eks Sekwan DPRD Riau Menang Gugatan Penyitaan Aset

SABTANEWS COM - PEKANBARU - Sidang praperadilan yang diajukan mantan Sekretaris DPRD (Sekwan) Riau, Muflihun, berujung kemenangan. Hakim tunggal Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru mengabulkan sebagian permohonan praperadilan terkait penyitaan aset yang dilakukan penyidik Subdit III Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau dalam perkara dugaan korupsi Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) DPRD Riau. Sidang praperadilan yang digelar di ruang Kusuma Atmadja PN Pekanbaru itu dipimpin hakim tunggal Dedi, S.H., M.H.. Dalam amar putusannya, hakim menilai penyitaan terhadap dua aset milik pemohon tidak sesuai dengan ketentuan hukum acara pidana. Kedua aset yang dipersoalkan itu adalah satu unit rumah di Perumahan Alam Almu’minnah, Jalan Sakuntala, Pekanbaru, Riau, serta satu unit apartemen di Nagoya City, Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Dengan demikian, hakim memerintahkan agar rumah dan apartemen tersebut dikembalikan kepada pem...

Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kab. Dairi Melaksanakan Diseminasi Audit Kasus Stunting


DAIRI, SABTANEWS.COM -- Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan  Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3A2KB) Kabupaten Dairi gelar Pertemuan Diseminasi Audit Kasus Stunting Kabupaten Dairi. Jumat (20/9/2024) di Aula PLUT Raja Ekuten Asah Ujung Van Keppas.

Diseminasi Audit Kasus Stunting Kabupaten Dairi menghadirkan  Tim Pakar yaitu dr. Bonar Sinaga SpOG (Ahli Kebidanan dan Kandungan) dari RSU Serenapita Sidikalang, dr. Haripin Today Sinaga, BSc, MCN (Ahli Gizi) dari Dosen Poltekkes Kemenkes Medan, dr. Elisabet Tarigan, M.Ked (Ped), Sp.A (Ahli Kesehatan Anak) dari RSUD Sidikalang dan Evi Berlian, S. Psi, M. Psi, (Ahli Psikolog) dari Medan.

Kadis P3A2KB, dr. Ruspal Simarmata membacakan sambutan Penjabat (Pj) Bupati Dairi, Surung Charles Lamhot Bantjin mengatakan agenda pembangunan SDM berkualitas menjadi pilar bagi pencapaian visi Indonesia 2045 yaitu manusia yang memiliki kecerdasan tinggi, menjunjung tinggi pluralisme, berbudaya, religius dan menjunjung tinggi nilai-nilai etika.

Dikatakannya, dalam rangka pembangunan kualitas SDM, permasalahan stunting merupakan salah satu masalah yang sangat merugikan baik dari sisi kesehatan maupun produktivitas ekonomi dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang. Stunting terkait dengan terlambatnya perkembangan sel-sel otak yang akhirnya akan menyebabkan tingkat kecerdasan tidak optimal.

"Ada 4 faktor yang mempengaruhi stunting yaitu praktek pengasuhan yang tidak optimal, pelayanan Ante Natal Care (ANC) dan Post Natal Care (PNC) yang kurang berkualitas, akses ke makanan bergizi yang masih sulit, dan  kurangnya akses air bersih da n sanitasi," Ujarnya.

Selanjutnya dikatakan Ruspal, melihat faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya stunting, maka percepatan penurunan prevalensi stunting harus dilaksanakan secara paripurna, komprehensif, terpadu  bersifat multi sektor dengan mengintensifkan pendampingan terhadap keluarga beresiko stunting dalam peraturan presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang percepatan penurunan stunting.

Selanjutnya, dr. Bonar Sinaga SpOG(K) dalam kesempatan tersebut menyampaikan Ibu Hamil (Bumil) harus sehat dalam mencegah stunting. Bumil harus melakukan Pelayanan antenatal standard dan terpadu yaitu 1. Deteksi dini masalah penyakit dan penyulit atau komplikasi kehamilan. 2. Stimulasi janin pada saat kehamilan. 3. Persiapan persalinan yang bersih dan aman. 4. Perencanaan dan persiapan dini untuk melakukan rujukan jika terjadi komplikasi. 5. Melibatkan ibu hamil, suami dan keluarga dalam menjaga kesehatan dan gizi ibu hamil dan menyiapkan persalinan dan kesiagaan jika terjadi penyulit atau komplikasi. (Gandali)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kasus Gantung Diri di RSJ Tampan Diduga Petugas Jaga Lalai Mengontrol CCTV

PEKANBARU, SABTANEWS.COM  - Terkait meninggalnya pasien RSJ Tampan yang diduga gantung diri, pihak keluarga korban AN menduga adanya kelalain petugas sehingga pasien gantung diri, ungkap Fiil Kunto ( keluarha dekat almarhum Ahmad Nurhadi )  saat dijumpai untuk memberikan keterangan di Polresta Pekanbaru, Rabu (30/4/2025). "Dimana, berdasarkan rekaman cctv yang ditunjukan Kepolisian kepada kami adanya percobaan gantung diri adik kami tersebut sebanyak dua kali percobaan", ucap Fiil. "Berdasarkan jam di rekaman cctv, percobaan gantung diri pertama terjadi pada hari Jumat (25/4) dipukul 05.46 sore, tapi gagal bunuh dirinya, karena kain atau baju yang dipakai korban melorot. Kemudian diulang lagi mengikat dipukul 05.48 dan dipukul 05.50 barulah diilitan dilehar turun dan menggantung, kemudian dipukul 5.52 badan korban masih bergerak dan gantung diri tersebut dijendela", terang Fiil. "Dan dipukul 05.58 baru ditemukan gantung diri oleh 3 orang petugas dan dinyatakan ...

Ikut Meriahkan HBP ke-61, Sekda Rohul Hadir di Lapas Pasir Pangarayan

PASIR PANGARAYAN, SABTANEWS.COM  - Puncak Hari Bakti Pemasyarakatan (Hbp) ke 61 Tahun 2025 di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Pasir Pangarayan berlangsung khidmat dan meriah pada Senin (28/4/2025). Kegiatan puncak ini dilaksanakan Tasyakuran secara serentak seluruh jajaran Pemasyarakatan Indonesia via zoom meeting. Hadir langsung di Lapas Pasir Pangarayan Bupati Rokan Hulu Anton,S.T.M.M yang diwakilkan Sekretaris Daerah M. Zaki,Ketua Dprd Rokan Hulu Hj Sumiartini, Kepala Kejaksaan Negeri Rokan Hulu, Ketua Pengadilan Negeri Pasir Pengaraian, Ketua Pengadilan Agama Pasir Pengaraian,dan Kepala Kementerian Agama Rohul. Dalam sambutan nya via virtual Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto menyampaikan Enam puluh satu tahun Pemasyarakatan, bukan sekadar hitungan waktu. Ini juga setara dengan ribuan kisah pengabdian, ribuan pekik perjuangan dan tentunya kesediaan tanpa pamrih dari para petugas yang bekerja dalam sunyi, menjaga api pembinaan tetap menyala di tengah ge...

Kejati Riau Geledah Kantor Disdikbud Rohil, Usut Dugaan Korupsi DAK Rp40 Miliar

Serangkaian kegiatan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. ROKAN HILIR, SABTANEWS.COM – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. “Penggeledahan dilakukan oleh Tim Penyidik pada Bidang Tindak Pidana Khusus Kejati Riau,” kata Kepala Seksi Penerangan Hukum dan Humas Kejati Riau, Zikrullah. Dari penggeledahan itu, penyidik menyita sejumlah dokumen penting dan satu unit laptop yang diduga digunakan untuk menyusun rekapitulasi dana proyek. Data awal m...