MAGE'ABUME , SABTANEWS.COM — Dalam balutan udara dingin dan sunyi khas pegunungan Papua, semangat pengabdian tidak pernah padam. Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti melalui Pos Pintu Jawa kembali menorehkan kisah kemanusiaan yang heroik dan menyentuh hati. Di tengah medan berat dan akses terbatas, mereka membawa terang harapan melalui pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat pedalaman. (4 Juli 2025). Dipimpin langsung oleh Danpos Pintu Jawa, Letda Inf Risal, kegiatan ini dilaksanakan di Kampung Wombru, Distrik Mage’abume, dan dihadiri oleh warga dari berbagai kampung sekitar. Dua pasien menjadi potret nyata kebutuhan dan harapan masyarakat akan layanan kesehatan: Etinus, warga Kampung Wombru yang mengeluhkan sakit kepala menahun, serta Mama Yesina, seorang ibu dari Kampung Kembru yang datang dari jauh demi mendapatkan perawatan. Dalam suasana yang hangat meski dikelilingi rimbun pegunungan, para prajurit bergerak cepat dan sigap, menjadikan honai warga sebagai tempat layanan keseha...
Sekdako Pekanbaru Indra Pomi Nasution, Menghadiri Upacara Penutupan dan Penandatanganan Naskah Serah Terima Pekerjaan dan Danstagas TMMD Ke 120 Tahun 2024 di Lapangan Bola Kaki Damai Putra, Jalan Pesisir Kelurahan Meranti Pandak.
PEKANBARU, SABTANEWS.COM - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru mengucapkan terima kasih kepada TNI, kasus Korem 031 Wirabima dan Kodim 0301 Pekanbaru yang sudah melaksanakan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Kelurahan Meranti Pandak, Kecamatan Rumbai. Pelaksanaan TMMD ini punya nilai strategis bagi masyarakat Pekanbaru.
"Ada sekitar 168 Hektare (Ha) kawasan kumuh. Pada tahap perencanaan tahun lalu, kami ingin mengajak TNI bersama-sama untuk membebaskan wilayah Pekanbaru dari kawasan kumuh," kata Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Indra Pomi Nasution usai penutupan TMMD di Meranti Pandak, Jumat (7/6/2024).
Program TMMD ini sesuai amanat dari Sustainable Development Goals (SDGs) yaitu 100 persen air bersih, 0 persen kawasan kumuh, dan 100 persen 100 persen sanitasi. TNI dengan program TMMD ini, berdasarkan pengalaman, hasil pembangunan infrastruktur lebih tinggi daripada menggunakan pihak ketiga dengan dana yang sama.
TMMD ini membangun infrastruktur yaitu lima Rumah Layak Huni (RLH), jalan setapak (semenisasi jalan), dan penanaman pohon di setiap rumah. Sedangkan kegiatan non fisik ada program peningkatan kecintaan terhadap bangsa dan negara, serta kesadaran hukum bagi masyarakat.
"Sasaran TMMD tahun ini akan kami teruskan tahun depan hingga kawasan kumuh ini tidak ada lagi. Kami mengucapkan terima kasih kepada TNI dan Polri yang memiliki program pengentasan kawasan kumuh. Mudah-mudahan, program TMMD ini dirasakan manfaatkan oleh masyarakat Pekanbaru," harap Indra Pomi. (Kominfo11/RD5)
Komentar
Posting Komentar