BLITAR, SABTANEWS.COM - Dalam upaya mendukung program pemerintah dalam percepatan penanganan stunting, Babinsa Desa Bagelenan Koramil 0808/06 Srengat Kodim 0808/Blitar Serda Agus Febri bersinergi dengan Bidan Desa Ibu Sukanti melaksanakan kegiatan pelayanan kesehatan di Posyandu ILP Dusun Krajan RT. 03 RW. 01 Desa Bagelenan Kecamatan Srengat Kabupaten Blitar, Sabtu (12/7/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari pelayanan kesehatan dasar yang rutin dilakukan di Posyandu, dengan fokus utama pada ibu dan anak. Pelayanan meliputi pemantauan tumbuh kembang balita, penimbangan berat dan pengukuran tinggi badan, imunisasi, pemberian makanan tambahan, serta penyuluhan tentang kesehatan guna meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya gizi dan pola asuh anak yang tepat. Babinsa Serda Agus Febri menyampaikan bahwa peran serta TNI dalam mendukung program stunting adalah bentuk kepedulian terhadap generasi penerus bangsa. "Kami hadir untuk mendukung dan memastikan bahwa anak-anak d...
SABTANEWS COM - DAIRI - Sosialisasi dan pembinaan indeks inovasi daerah diharapkan dapat meningkatkan pemahamanan tentang inovasi daerah serta mendorong setiap perangkat daerah lebih aktif melakukan inovasi menuju Kabupaten Dairi sebagai daerah yang inovatif.
Demikian disampaikan Penjabat (Pj) Charles Bantjin melalui Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Dairi Suasta Ginting dalam acara Sosialisasi Inovasi Daerah, bertempat di Aula Dairi Unggul Bappeda Kabupaten Dairi, Selasa (21/5/2024).
Disampaikan Suasta, pada penilaian indeks inovasi daerah terdapat dua aspek penilaian, delapan variable, dan 36 indikator, dengan kriteria dan metode penilaiannya. Inovasi daerah memiliki peranan penting untuk menjawab tantangan penyelenggaraan pemerintahan daerah dan pelayanan publik.
“Permasalahan dan tuntutan masyarakat semakin kompleks, maka harus dihadapi dengan cara berpikir dan cara kerja yang baru dengan mengedepankan budaya kerja berbasis kreatifitas, inovasi, dan kolaborasi agar layanan kepada masyarakat dapat lebih cepat, mudah, dan berkualitas,” katanya.
Lebih lanjut, Suasta menyampaikan bahwa Kabupaten Dairi berada pada peringkat 321 dari 415 kabupaten di seluruh Indonesia dalam pegelaran Innovation Government Award 2023 dengan predikat tidak inovatif sebagaimana tertuang dalam Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 400.10.11-6287 Tahun 2023.
“Capaian ini merupakan cerminan bagi kita betapa rendahnya tingkat inovasi di Kabupaten Dairi. Atas dasar itu, kami mengajak seluruh perangkat daerah memiliki inovasi daerah setiap tahunnya. Demikian halnya pegelaran Lomba Inovasi Daerah Kabupaten Dairi yang diselenggarakan tahun 2023 yang masih minim peserta lomba yakni hanya diikuti 8 OPD dari 41 OPD se-Kabupaten Dairi,” ucapnya.
Pada kesempatan yang sama, Suasta Ginting juga menyampaikan apresiasi kepada salah satu wujud nyata dalam bidang inovasi yaitu inovasi pelayanan administrasi kependudukan berbasis online (Parkebbas) Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Dairi yang dampak pelayanannya telah dirasakan masyarakat luas. Parkebbas juga telah berhasil menjadi juara tiga pada perlombaan inovasi daerah tingkat Provinsi Sumatera Utara Tahun 2023. (Gandali)
Komentar
Posting Komentar