PEKANBARU, SABTANEWS.COM -- Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Riau bersama Ikatan Psikolog Klinis (IPK) Provinsi Riau kembali melaksanakan program Jelajah Anak Riau (ANRI). Pada seri ke-12, kegiatan ini menyambangi SMAN 8 Pekanbaru, Rabu (17/12/2025). Jelajah Anak Riau (ANRI) merupakan program yang digagas TP-PKK Provinsi Riau sebagai upaya meningkatkan kesehatan mental anak-anak dan remaja di Bumi Lancang Kuning. Program ini mendorong peserta untuk memahami pentingnya menjaga kesehatan mental, menumbuhkan sikap toleransi, serta menciptakan lingkungan yang aman dan positif bagi tumbuh kembang generasi muda. Ketua TP-PKK Provinsi Riau, Dra Hj Adrias Hariyanto, diwakili Sekretaris TP-PKK Provinsi Riau Hana Kartini, menjelaskan bahwa ANRI menyasar sekolah-sekolah di bawah Dinas Pendidikan Provinsi Riau, yakni SMA, SMK, dan SLB. “Tujuan pertama program ini adalah meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental anak dan remaja. Kedua, kami melak...
PEKANBARU, SABTANEWS.COM - Terkait meninggalnya pasien RSJ Tampan yang diduga gantung diri, pihak keluarga korban AN menduga adanya kelalain petugas sehingga pasien gantung diri, ungkap Fiil Kunto ( keluarha dekat almarhum Ahmad Nurhadi ) saat dijumpai untuk memberikan keterangan di Polresta Pekanbaru, Rabu (30/4/2025). "Dimana, berdasarkan rekaman cctv yang ditunjukan Kepolisian kepada kami adanya percobaan gantung diri adik kami tersebut sebanyak dua kali percobaan", ucap Fiil. "Berdasarkan jam di rekaman cctv, percobaan gantung diri pertama terjadi pada hari Jumat (25/4) dipukul 05.46 sore, tapi gagal bunuh dirinya, karena kain atau baju yang dipakai korban melorot. Kemudian diulang lagi mengikat dipukul 05.48 dan dipukul 05.50 barulah diilitan dilehar turun dan menggantung, kemudian dipukul 5.52 badan korban masih bergerak dan gantung diri tersebut dijendela", terang Fiil. "Dan dipukul 05.58 baru ditemukan gantung diri oleh 3 orang petugas dan dinyatakan ...

Komentar
Posting Komentar