PEKANBARU, SABTANEWS.COM — Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Islam Riau (BEM FH UIR) berkolaborasi dengan Dewan Mahasiswa (DEMA) FKIP UIR menyelenggarakan diskusi panel bertajuk “Guru dalam Bayang-Bayang Hukum: Kepastian dan Perlindungan bagi Pendidik” pada Minggu, 21 Desember 2025, bertempat di Rumah Dinas Ketua DPRD Provinsi Riau. Kegiatan ini menjadi ruang dialog strategis yang mempertemukan perspektif hukum dan pendidikan dalam merespons realitas yang dihadapi para pendidik. Diskusi ini menyoroti urgensi kepastian hukum dan perlindungan bagi guru agar tidak terus berada dalam posisi rentan saat menjalankan tugas profesionalnya. Gubernur BEM FH UIR, Muhammad Haikal, menegaskan bahwa diskusi panel ini merupakan bentuk komitmen mahasiswa hukum dalam mengawal isu pendidikan dari sisi kebijakan dan regulasi. Menurutnya, guru memiliki peran sentral dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, sehingga negara wajib hadir melalui perangkat hukum yang adil dan berpihak. “Gur...
LIPUTANCIKAHURIPAN.COM-BANYUWANGI-Forkopimda Banyuwangi saat membagikan takjil gratis di Jalan Ahmad Yani, Selasa (12/4/2022) sore.
BANYUWANGI- Momentum Ramadan, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Banyuwangi berbuat kebaikan dengan bagi-bagi takjil kepada masyarakat.
Ada 10 ribu takjil yang dibagikan oleh Forkopimda di Jalan Ahmad Yani tepatnya di depan Kantor Pemkab setempat, Selasa (12/4/2022) sore.
Tidak kurang dari 30 menit, 10 ribu takjil yang dibagikan gratis pada pukul 16.00 WIB itu ludes. Terlihat pengendara yang melintas mengurangi kecepatannya, agar kebagian.
Adapun unsur Forkopimda yang hadir masing-masing ada Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Nasrun Pasaribu, Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Kav Eko Julianto dan Danlanal Banyuwangi Letkol Laut (P) Ansori.
Kapolresta Nasrun menyebut, pembagian takjil kali ini melibatkan stakeholder dari mahasiswa hingga pramuka. Takjil yang dibagikan dibeli dari pedagang yang ada di sekitar kemudian dibagikan.
"Sebanyak 10 ribu takjil itu dibeli dari pedagang, sehingga tinggal geseran saja ke tempatnya disini. Disisi lain kita juga membantu masyarakat yang jual takjil," ucap Nasrun.
Sementara Bupati Ipuk menyampaikan, bagi-bagi takjil ini menunjukkan kekompakan Forkopimda di Banyuwangi.
"Ini bagian dari kegiatan merajut harmoni, Forkopimdanya kompak, semoga jadi contoh oleh rakyat, semua harus kompak," kata Ipuk.
Bagi-bagi takjil tersebut, menurut Ipuk, bagian mendukung program UMKM saat Ramadan.
"Kita membeli dari UMKM, kita membagikan untuk rakyat, seperti roda berputar, saling mendukung satu sama lain. Mudah-mudahan ini berkah untuk Banyuwangi," pungkasnya. (*)
Komentar
Posting Komentar