PEKANBARU, SABTANEWS.COM – Pasca penetapan Gubernur Riau Abdul Wahid sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), rencana pelaksanaan assessment atau open bidding untuk jabatan kepala SMA dan SMK negeri di Riau kini menuai kritik tajam. Koordinator Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sri Pekanbaru, Maulana Ikhsan, mendesak Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau agar membatalkan rencana tersebut, karena dinilai bertentangan dengan aturan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). “Kalau mengacu pada Permendikbudristek Nomor 40 Tahun 2021, kepala sekolah bukan jabatan struktural yang bisa dilelang. Itu tugas tambahan bagi guru yang telah lulus diklat dan uji kompetensi. Jadi kalau dipaksakan, jelas menyalahi aturan,” tegas Maulana di Pekanbaru, Sabtu (8/11/2025). Maulana juga meminta Penjabat (Plt) Gubernur Riau Sofyan Fransyata Hariyanto (S.F. Hariyanto) untuk memanggil Kepala Dinas Pendidikan Riau guna meminta penjelasan resmi te...
KAIMANA, SABTANEWS.COM - Satgas Pamtas Kewilayahan RI-PNG Yonif 642/Kps melaksanakan kegiatan makan bergizi yang dilakukan Pos yamor di Kampung Ururu Distrik Yamor Kabupaten Kaimana, Papua Barat, Jumat (18/04/2025).
Untuk menambah nilai gizi kepada anak-anak, personel pos yamor melaksanakan kegiatan makan bergizi yang terus dilakukan dengan tujuan agar anak anak di kampung ururu distrik yamor ini terpenuhi dan tercukupi kebutuhan gizinya serta tidak mengalami stunting yang dapat merugikan kesehatan mereka.
Dengan harapan semoga anak-anak ini semakin semangat dan sehat setiap harinya serta terus bermain riang gembira dengan dunia mereka. (Pen Yonif 642/Kps)

Komentar
Posting Komentar