JAKARTA, SABTANEWS.COM – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyampaikan perkembangan terbaru terkait penyelidikan dugaan pembalakan liar di kawasan Tapanuli, Sumatera Utara. Menurut Sigit, penyidik telah menaikkan status perkara tersebut dan kini telah menetapkan satu tersangka atas aktivitas ilegal yang disebut berkontribusi terhadap terjadinya banjir di wilayah tersebut. Kita bentuk Satgas di Tapanuli kemarin kita sudah naikan sidik. Tersangka juga sudah kita temukan, ujar Sigit, Jumat 12 Desember 2025. Meski demikian, mantan Kapolda Banten itu belum mengungkap identitas pelaku. Ia menegaskan bahwa tim penyidik masih bekerja mendalami temuan di lapangan. “Tim sedang turun, biar tim sendiri yang jelaskan krn satgas sedang bekerja nanti dijelaskan lebih lanjut,” ucapnya. Sebelumnya, Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Bareskrim Polri menemukan adanya unsur tindak pidana dalam kasus dugaan illegal logging di wilayah Daerah Aliran Sungai (DAS) Garoga dan Anggoli, S...
SABTANEWS COM - DAIRI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dairi melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) menyerahkan atau mendistribusikan Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Pajak Bumi dan Bangunan Sektor Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) dan Daftar Himpunan Ketetapan Pajak dan Pembayaran (DHKP) Tahun 2025 di Balai Budaya Sidikalang, Senin (24/3/2025).
Penyerahan tersebut dibuka oleh Bupati Dairi, Vickner Sinaga didampingi Wakil Bupati, Wahyu Daniel Sagala yang juga dihadiri Asisten Pemerintahan, Jonny Hutasoit, Kepala Bapenda Sumut yang diwakili Kepala Bidang Pendapatan Daerah, Ahmad Yamin, para kepala OPD, para camat, lurah dan kepala desa se-Kabupaten Dairi juga dari Bank Sumut dan undangan lainnya.
Sebagai agenda rutin, pendistribusian SPPT PBB-P2 dan DHKP Tahun 2025 bupati menegaskan berbagai upaya akan dilakukan dalam meningkatkan pendapatan dari sektor PBB untuk kesejahteraan masyarakat. Namun, sebagai aparat pemerintah, Vickner menghimbau para pihak terkait untuk meningkatkan Sense of Crisis (red;Kepekaan).
"Misi kita adalah Mewujudkan Masyarakat Dairi yang Sejahtera, Berdaya Saing dengan Pemerataan Pembangunan yang Berkeadilan dan Berkelanjutan, dan ini membutuhkan kepekaan dari kita para aparat di pemerintahan. Pengalaman saya selama ini melatih saya untuk lebih peka pada keadaan sekeliling. Itu yang ingin saya tularkan disini. Mari kita ekstra kerja keras. Kalau masih ada diantara kita yang tidak peka pada sekitar, Ini harus kita ubah," katanya.
"Perlu saya sampaikan bahwa target PBB-P2 Tahun 2025 yang cukup besar, saya yakin bisa tercapai dengan cara Inovatif, Adaptif dan Kolaboratif. Mari bahu membahu mencapai target besar ini. Kepada seluruh pimpinan perangkat daerah untuk bertanggung jawab memastikan seluruh jajaran melunasi kewajiban PBB-P2 sebelum jatuh tempo dan ini menjadi indikator evaluasi oleh pimpinan OPD kepada jarannya," tegasnya lagi.
Sebelumnya, Kepala Badan Pendapatan Daerah, Fatimah Boang Manalu mengatakan Penyerahan DHKP dan SPPT PBB-P2 Tahun 2025 bertujuan bertujuan untuk memastikan sistem dan prosedur penagihan pajak berjalan lancar, sekaligus meningkatkan penerimaan PBB-P2 tahun 2025.(Gandali)
Komentar
Posting Komentar