Langsung ke konten utama

Kepala Bagian Hukum Setdakab Kepulauan Meranti, Maizathul Baizura, SH, MH Tegaskan, Semua Pihak Hormati Putusan PN Pekanbaru

MERANTI, SABTANEWS.COM – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti memberikan klarifikasi resmi terkait pemberitaan sejumlah media daring yang menyebutkan bahwa perkara perdata antara Pemkab Meranti dan Swandi dimenangkan oleh pihak penggugat. Kepala Bagian Hukum Setdakab Kepulauan Meranti, Maizathul Baizura, SH, MH, Minggu (19/10/2025), menyampaikan bahwa putusan Pengadilan Tinggi Pekanbaru Nomor 143/PDT/2025/PT PBR tanggal 2 Oktober 2025 tidak mengabulkan gugatan Swandi. “Majelis menyatakan baik gugatan Swandi (konvensi) maupun gugatan Pemkab (rekonvensi) tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijke Verklaard) karena alasan formil administratif, bukan karena menang atau kalah secara substansi,” jelasnya.  Dengan demikian, tidak ada pihak yang dimenangkan secara hukum. Klaim kemenangan yang disampaikan oleh pihak Swandi di sejumlah media dianggap tidak tepat dan berpotensi menyesatkan opini publik. Lebih jauh, Pemkab Meranti melalui kuasa hukumnya, Dr.(c) Yudhia Perdana Sikumbang, S.H., ...

Gropyokan, Alternatif Basmi Hama Tikus Tanpa Listrik


SRAGEN, SABTANEWS.COM --  Hama tikus mulai merusak tanaman padi petani di Kp.Sidodadi Rt 02/03 Kel Karangtengah. Mengatasi binatang pengerat yang suka memakan batang-batang padi ini, Sertu Arik Kusnanto Babinsa Kel.Karangtengah bersama petani memilih gotong-royong “gropyokan” memburu dan membasmi tikus itu sampai ke sarang-sarangnya, Jum’at (14/02/2025)

Puluhan petani menggunakan senjata bambu, sabit, tangkai buah kelapa, sapu dan cangkul berusaha mengejar hama tikus berlari.  Sarang  tikus yang mengganggu di tanggul sawah dicangkul. Sebagian lubang tikus itu dilakukan pengasapan. Petani yang lain bersiap jika tikus itu keluar.  Begitu tikus keluar, petani ramai-ramai mengejarnya dan memukul dengan alat yang telah siaga ditangan. Dibantu petugas TNI, puluhan tikus – tikus itu berhasil dibunuh para petani.

Sertu Arik mengatakan gropyokan hama tikus menggunakan dua metode, yakni pengasapan serta gropyokan dengan mencari lubang tikus di area persawahan warga. Kalau ditemukan lubang tikus langsung dilakukan pengasapan.

“Gropyokan ini harus dilakukan rutin dan berulang kali agar hama tikus ini bisa berkurang,” kata Arik di sela-sela gropyokan tikus.

Lebih lanjut dikatakan, gropyokan hama tikus ini adalah salah satu langkah untuk mengatasi serangan hama tikus pada tanaman padi. Gropyokan tikus ini tidak lain untuk pengendalian hama tikus yang akan mengancam tanaman padi.

Dengan peralatan seadanya, pentungan dan sabit, warga  kemudian langsung memukul tikus-tikus yang keluar sesaat dari lubang persembunyiannya yang diasapi.

Salah satu petani, Samto mengatakan kedepannya gropyokan tikus akan terus dilakukan oleh petani dan masyarakat. Sebab dengan cara seperti ini dianggap lebih efektif memusnahkan tikus dalam jumlah banyak.

“Gropyokan ini akan terus dilakukan, karena ini yang kita pandang langkah paling efektif saat ini.  Lumayan banyak tadi tikus yang bisa dibunuh” jelasnya.

(Agus rodo Kemplu)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kasus Gantung Diri di RSJ Tampan Diduga Petugas Jaga Lalai Mengontrol CCTV

PEKANBARU, SABTANEWS.COM  - Terkait meninggalnya pasien RSJ Tampan yang diduga gantung diri, pihak keluarga korban AN menduga adanya kelalain petugas sehingga pasien gantung diri, ungkap Fiil Kunto ( keluarha dekat almarhum Ahmad Nurhadi )  saat dijumpai untuk memberikan keterangan di Polresta Pekanbaru, Rabu (30/4/2025). "Dimana, berdasarkan rekaman cctv yang ditunjukan Kepolisian kepada kami adanya percobaan gantung diri adik kami tersebut sebanyak dua kali percobaan", ucap Fiil. "Berdasarkan jam di rekaman cctv, percobaan gantung diri pertama terjadi pada hari Jumat (25/4) dipukul 05.46 sore, tapi gagal bunuh dirinya, karena kain atau baju yang dipakai korban melorot. Kemudian diulang lagi mengikat dipukul 05.48 dan dipukul 05.50 barulah diilitan dilehar turun dan menggantung, kemudian dipukul 5.52 badan korban masih bergerak dan gantung diri tersebut dijendela", terang Fiil. "Dan dipukul 05.58 baru ditemukan gantung diri oleh 3 orang petugas dan dinyatakan ...

Ikut Meriahkan HBP ke-61, Sekda Rohul Hadir di Lapas Pasir Pangarayan

PASIR PANGARAYAN, SABTANEWS.COM  - Puncak Hari Bakti Pemasyarakatan (Hbp) ke 61 Tahun 2025 di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Pasir Pangarayan berlangsung khidmat dan meriah pada Senin (28/4/2025). Kegiatan puncak ini dilaksanakan Tasyakuran secara serentak seluruh jajaran Pemasyarakatan Indonesia via zoom meeting. Hadir langsung di Lapas Pasir Pangarayan Bupati Rokan Hulu Anton,S.T.M.M yang diwakilkan Sekretaris Daerah M. Zaki,Ketua Dprd Rokan Hulu Hj Sumiartini, Kepala Kejaksaan Negeri Rokan Hulu, Ketua Pengadilan Negeri Pasir Pengaraian, Ketua Pengadilan Agama Pasir Pengaraian,dan Kepala Kementerian Agama Rohul. Dalam sambutan nya via virtual Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto menyampaikan Enam puluh satu tahun Pemasyarakatan, bukan sekadar hitungan waktu. Ini juga setara dengan ribuan kisah pengabdian, ribuan pekik perjuangan dan tentunya kesediaan tanpa pamrih dari para petugas yang bekerja dalam sunyi, menjaga api pembinaan tetap menyala di tengah ge...

Kejati Riau Geledah Kantor Disdikbud Rohil, Usut Dugaan Korupsi DAK Rp40 Miliar

Serangkaian kegiatan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. ROKAN HILIR, SABTANEWS.COM – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. “Penggeledahan dilakukan oleh Tim Penyidik pada Bidang Tindak Pidana Khusus Kejati Riau,” kata Kepala Seksi Penerangan Hukum dan Humas Kejati Riau, Zikrullah. Dari penggeledahan itu, penyidik menyita sejumlah dokumen penting dan satu unit laptop yang diduga digunakan untuk menyusun rekapitulasi dana proyek. Data awal m...