PEKANBARU, SABTANEWS.COM - PSPS Pekanbaru dan Badan Liga Indonesia, mengadakan coaching clinic bagi pemain Sekolah Sepakbola (SSB) yang ada di Kota Pekanbaru. Kegiatan ini digelar Minggu (30/11), di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Pekanbaru.
Coaching clinic yang langsung dipimpin oleh pelatih kepala PSPS Pekanbaru, Aji Santoso bersama asisten pelatih Miskardi, memberikan pelatihan kepada pemain usia 13 hingga 15 tahun.
Sebanyak 50 pemain dan pelatih dari 7 SSB yang ada di Kota Pekanbaru, di antaranya, SSB RSC PHR, SSB Yapora Pratama, SSB Rumbai Pratama, SSB PCSS, SSB INAFA, dan SSB Wira Bima.
Kegiatan ini didukung penuh oleh PT Pegadaian Pekanbaru, sebagai bentuk kepedulian terhadap perkembangan sepakbola di Pekanbaru, terutama bagi anak-anak usia dini. Bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelatihan sepakbola bagi calon-calon pemain bola profesional dari putra daerah.
“Kegiatan yang diadakan oleh PSPS bersama Pegadaian ini cukup bagus ya. Anak-anak bisa langsung merasakan dilatih oleh pelatih PSPS, Aji Santoso, walaupun hanya sekitar 2 jam, tapi mereka menikmati latihan mendapatkan pelajaran. Mereka langsung bertemu dengan pemain PSPS seperti Maman Abdurahman, dan pemain lainnya,” ujar pelatih SSB U12 RSC PHR, Hesa Haromoan.
Dari kegiatan ini, masing-masing pelatih yang diutus SSB juga mendapatkan pengetahuan melatih. Begitu juga pemain-pemain juga mendapatkan ketrampilan bagaimana teknik dasar sepak bola, mulai dari pasing, dribling.
Para pemain juga dibekali skil dasar sepakbola sehingga kedepannya bisa terus menjalani latihan, berama pelatih di masing-masing SSB.
Dari pantauan dilapangan tampak para pemain yang rata-rata berusia 12 sampi 15 tahun ini antusias mendengar dan mengikuti pelatihan yang diberikan oleh jajaran pelatih dan pemain PSPS yang ikut bergabung.
Beberapa teknik dasar yang dijalani diantaranya, pasing bola, dribel, permainan 1 V 1, cara melewati lawan dan mencetak gol. Sampai dengan permainan 5 V 5.
(Mediacenter Riau/ji)