MADIUN, SABTANEWS.COM – Selain banyak memberikan dampak positif bagi kemajuan bangsa, Danrem 081/DSJ Kolonel Arm Untoro Hariyanto menilai bahwa pesatnya kemajuan teknologi informasi saat ini juga menghadirkan potensi ancaman terhadap persatuan dan kesatuan bangsa. “Teknologi dan arus informasi yang bergerak cepat tidak hanya membawa kemajuan, tetapi juga membuka peluang berkembangnya paham-paham radikal, intoleransi, dan disintegrasi yang dapat mengancam keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” kata Pamen TNI AD itu dalam sambutan pada kegiatan Komsos Cegah Tangkal Radikalisme/Separatisme di Aula Jenderal Sudirman, Makorem, Jl. Pahlawan No. 50 Kota Madiun, Rabu (10/12/2025). Danrem Untoro menegaskan, sebagai bagian dari komponen pertahanan negara, TNI bersama seluruh elemen masyarakat memiliki kewajiban untuk menjaga keamanan, ketertiban, serta menguatkan persatuan dan kesatuan. Meski begitu, ia menekankan bahwa upaya tersebut tidak bisa dilakukan oleh TNI saja, melaink...
*Cegah Penyelundupan di Malam Hari, Satgas Pamtas Yonzipur 5/ABW Laksanakan Sweeping di Perbatasan RI-Mly*
KAPUAS HULU, SABTANEWS.COM - Dalam menjaga stabilitas keamanan wilayah perbatasan, Satgas Pamtas Pos Kapar melaksanakan sweeping kendaraan bermotor untuk mencegah penyelundupan narkoba dan minuman keras, tepatnya di Dusun Kapar, Desa Sungai Senunuk, Kecamatan Batang Lupar, Kapuas Hulu, Selasa (19/11/2024).
Operasi sweeping kendaraan bermotor di wilayah perbatasan RI-Malaysia ini dilakukan sebagai bagian dari pengamanan dan pencegahan aktivitas ilegal seperti penyelundupan barang terlarang, termasuk narkoba dan minuman keras.
Operasi ini dilaksanakan pada malam hari, hal ini menunjukkan upaya intensif untuk menjaga keamanan perbatasan.
Tujuannya adalah mencegah masuknya narkoba, senjata tajam, dan barang ilegal lainnya yang sering dipindahkan saat kondisi gelap. Patroli ini juga melibatkan masyarakat setempat untuk melaporkan aktivitas mencurigakan.
"Operasi seperti ini dilakukan secara berkelanjutan sebagai upaya mempertahankan kedaulatan dan keamanan nasional. Selain memeriksa kendaraan, petugas juga meningkatkan patroli di titik-titik rawan". Tutup Danpos. (Pen Yonzipur 5/ABW)

Komentar
Posting Komentar