Langsung ke konten utama
 Bupati Kayong Utara Dukung Kafilah MTQ, Janjikan Apresiasi untuk Prestasi  : Oleh MC KAB KAYONG UTARA, Minggu, 14 September 2025 | 18:44 WIB - Redaktur: Tri Antoro -  200 Kayong Utara, InfoPublik – Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya, mengunjungi homestay kafilah Kabupaten Kayong Utara yang tengah mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XXXIII Tingkat Provinsi Kalimantan Barat di Kabupaten Kapuas Hulu, Minggu (14/9/2025). Dalam suasana penuh kehangatan, Bupati menyapa para peserta sekaligus memberikan motivasi agar tetap bersemangat menjalani perlombaan. Ia menegaskan bahwa prestasi bukanlah tujuan utama, melainkan bagian dari ikhtiar untuk meraih ridho Allah SWT. “Peringkat hanyalah acuan motivasi agar kita terus meningkat. Namun yang lebih substansial dari MTQ adalah bagaimana kita berjuang meraih ridho dan kasih sayang Allah SWT. Kalau hanya mengejar peringkat semata, tentu rugi,” ujarnya. Bupati juga mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan dan kekuatan mental. I...

Launching Film Dokumenter Harmoni Bangsa Hasil Kerjasama PGI Bersama PEWARNA


BANDUNG, SABTANEWS.COM - Persatuan wartawan Nasrani Indonesia (PEWARNA) bersama Gereja Bethel Indonesia Sumbersari Bandung, Forum Perempuan Kristen (FPK) memperingati hari Kebangkitan Nasional dengan tema Merajut Harmoni Kebangsaan.

Selaras dengan tema tersebut selain menghadirkan para tokoh bangsa serta gelaran budaya daerah serta nyanyian berbagai daerah juga di launching sebuah film dokumenter hasil kerjasama PEWARNA dan Persekutuan Gereja Gereja di Indonesia (PGI), Senin 20 Mei 2024 di Kota Bandung, Jawa Barat.

Film dokumenter yang di launching menceritakan harmoni di Kebupaten Majalengka, Jawa Barat. 

Film yang diprakarsai Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI) bersama PEWARNA Indonesia memvisualisasi Majalengka sebagai daerah di Jawa Barat yang berusaha membangun kesetaraan.

Pdt. Jimmy Sormin sebagai Ketua PGI Bidang Kesaksian dan Keutuhan Ciptaan mengapresiasi film ini sebagai jawaban, bahwa masih ada harmonisasi di Jawa Barat yang dikenal sebagai Provinsi yang paling tidak toleran.

“Ini karya original PEWARNA yang menujukan bahwa di Jawa Barat, Majalengka, masih ada usaha bersama baik dari pemuka agama dan pemuda lintas iman yang mau berjuang bersama untuk mewujudkan kesetaraan.”

Sedangkan Yusuf Mujiono Ketua Umum PEWARNA Indonesia memberikan apresiasi kepada PGI yang berani memberikan kepercayaan kepada PEWARNA untuk mengerjakan film ini.

"Puji Tuhan kepercayaan dari PGI terhadap PEWARNA tersebut, kami berusaha secara total agar menghasilkan karya yang terbaik.

Sekalipun tentu masih kurang di sana sini, namun itulah yang bisa kami berikan saya berharap film ini bisa memberikan warna dalam merawat dan menjaga keharmonisan Indonesia", tukas pria yang juga juga pemimpin umum Majalah GAHARU.

Kegiatan yang dipusatkan di GBI Sumber Sari, Bandung, Jawa Barat (20/24), menghadirkan empat narasumber antaranya Setyo Hajar Dewantoro Ketua Umum Perkumpulan Pusaka Indonesia, Romo Benny Susetyo Anggota BPIP dan Sugeng Teguh santoso Ketua Indonesia police Wacth (IPW).

Dalam orasinya Setyo Hajar Dewantoro mengatakan bahwa Indonesia menjadi ajang bersama untuk merevitalisasi samangat berbangsa untuk memperkuat nilai-nilai kemanusiaan yang sudah lebih dulu digaungkan oleh pemimpin bangsa untuk mewujudkan dan memperjuangkan kemerdekaan bagi seluruh rakyat Indonesia.

Di negara yang kaya akan keragaman seperti Indonesia, merajut harmoni bangsa menjadi keharusan. Harmoni bukan hanya tentang pemahaman dan toleransi antar umat agama, antar suku, atau antar kelompok, tetapi juga melibatkan pemberdayaan setiap individu, tanpa memandang latar belakangnya, untuk berkontribusi dalam membangun masa depan yang lebih baik.

Peringatan Hari Kebangkitan Nasional bukan sekadar acara seremonial, tetapi menjadi momentum penting untuk meneguhkan komitmen bersama dalam memajukan Indonesia ke arah yang lebih maju, damai, dan berkeadilan. Pancasila sebagai Fondasi Moralitas dan Kesetaraan untuk Membangun Bangsa

Hal ini dipertegas oleh Romo Benny Susetyo selaku Anggota Badan Pembina Badan Ideologi Pancasila. Dalam orasi ilmiahnya, Romo Benny menyatakan bahwa bangsa Indonesia dibangun atas dasar kebersamaan yang dilakukan oleh Boedi Oetomo. “Ini gerakan bersama untuk mewujudkan Indonesia merdeka. Garakan yang akhirnya terwujud hingga bangsa ini ada saat ini”.

Kemerdekaan yang dirasakan semua rakyat Indonesia saat ini di perkuat dengan adanya dasar negara yaitu Pancasila. Menurut Romo Benny, Pancasila sudah seharusnya landasan hidup setiap warga negara. “Dengan Pancasila sebagai dasar negara, saya memiliki keyakinan bahwa akan terwujud kesejahteraan bersama”.

Dalam orasi lanjutannya, Sugeng Teguh Santoso sebagai Ketua Indonesia Police Watch menyatakan bahwa hukum harus menjadi panglima tertertinggi dalam kehidupan bersama. “Sebagai aktifis hukum, saya bersama aktivis kemanusiaan lainnya terus memperjuangkan hak hukum yang sepatutnya menjadi milik semua rakyat Indonesia”.

Mewujudkan keadilan hukum bukan lagi perkara mudah untuk diwujudkan ditengah kehidupan bernegara saat ini.

“Dengan tema hukum dalam orasi saat ini, saya diminta untuk meneropong sistem hukum dimasa depan. Saya melihat bahwa hukum akan sulit berjalan dengan baik bila politik tidak berjalan dengan stabil. Elit politik kerap kali mempertontonkan sikap yang tidak etis”, terang Sugeng.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kasus Gantung Diri di RSJ Tampan Diduga Petugas Jaga Lalai Mengontrol CCTV

PEKANBARU, SABTANEWS.COM  - Terkait meninggalnya pasien RSJ Tampan yang diduga gantung diri, pihak keluarga korban AN menduga adanya kelalain petugas sehingga pasien gantung diri, ungkap Fiil Kunto ( keluarha dekat almarhum Ahmad Nurhadi )  saat dijumpai untuk memberikan keterangan di Polresta Pekanbaru, Rabu (30/4/2025). "Dimana, berdasarkan rekaman cctv yang ditunjukan Kepolisian kepada kami adanya percobaan gantung diri adik kami tersebut sebanyak dua kali percobaan", ucap Fiil. "Berdasarkan jam di rekaman cctv, percobaan gantung diri pertama terjadi pada hari Jumat (25/4) dipukul 05.46 sore, tapi gagal bunuh dirinya, karena kain atau baju yang dipakai korban melorot. Kemudian diulang lagi mengikat dipukul 05.48 dan dipukul 05.50 barulah diilitan dilehar turun dan menggantung, kemudian dipukul 5.52 badan korban masih bergerak dan gantung diri tersebut dijendela", terang Fiil. "Dan dipukul 05.58 baru ditemukan gantung diri oleh 3 orang petugas dan dinyatakan ...

Ikut Meriahkan HBP ke-61, Sekda Rohul Hadir di Lapas Pasir Pangarayan

PASIR PANGARAYAN, SABTANEWS.COM  - Puncak Hari Bakti Pemasyarakatan (Hbp) ke 61 Tahun 2025 di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Pasir Pangarayan berlangsung khidmat dan meriah pada Senin (28/4/2025). Kegiatan puncak ini dilaksanakan Tasyakuran secara serentak seluruh jajaran Pemasyarakatan Indonesia via zoom meeting. Hadir langsung di Lapas Pasir Pangarayan Bupati Rokan Hulu Anton,S.T.M.M yang diwakilkan Sekretaris Daerah M. Zaki,Ketua Dprd Rokan Hulu Hj Sumiartini, Kepala Kejaksaan Negeri Rokan Hulu, Ketua Pengadilan Negeri Pasir Pengaraian, Ketua Pengadilan Agama Pasir Pengaraian,dan Kepala Kementerian Agama Rohul. Dalam sambutan nya via virtual Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto menyampaikan Enam puluh satu tahun Pemasyarakatan, bukan sekadar hitungan waktu. Ini juga setara dengan ribuan kisah pengabdian, ribuan pekik perjuangan dan tentunya kesediaan tanpa pamrih dari para petugas yang bekerja dalam sunyi, menjaga api pembinaan tetap menyala di tengah ge...

Kejati Riau Geledah Kantor Disdikbud Rohil, Usut Dugaan Korupsi DAK Rp40 Miliar

Serangkaian kegiatan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. ROKAN HILIR, SABTANEWS.COM – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menggeledah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di Bagansiapiapi, Rabu (30/4/2025). Langkah ini merupakan bagian dari penyidikan kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan dan rehabilitasi Sekolah Dasar (SD) tahun anggaran 2023. “Penggeledahan dilakukan oleh Tim Penyidik pada Bidang Tindak Pidana Khusus Kejati Riau,” kata Kepala Seksi Penerangan Hukum dan Humas Kejati Riau, Zikrullah. Dari penggeledahan itu, penyidik menyita sejumlah dokumen penting dan satu unit laptop yang diduga digunakan untuk menyusun rekapitulasi dana proyek. Data awal m...