TRENGGALEK, SABTANEWS.COM – Sinergi aparat kewilayahan kembali terlihat kuat di Kecamatan Karangan, Kabupaten Trenggalek. Sabtu (15/11/2025), seorang warga dengan gangguan jiwa (ODGJ) bernama Wahid Cahyo Purnomo, warga RT 12 RW 02 Dusun Krandon, Desa Kerjo, dievakuasi menuju Shelter Kesehatan Jiwa Kabupaten Trenggalek di Desa Karangsoko. Proses evakuasi dilakukan melalui kolaborasi Babinsa Kerjo Sertu Anwar, Bhabinkamtibmas Aipda Didik, serta perawat jiwa dari UPT Puskesmas Karangan. Wahid diketahui kerap mengamuk dan membahayakan diri sendiri serta warga sekitar dalam beberapa pekan terakhir. Kondisi tersebut membuat aparat TNI–Polri bersama tenaga kesehatan bergerak cepat untuk memberikan penanganan medis yang tepat. Kehadiran petugas menjadi bukti nyata komitmen pembinaan dan perlindungan masyarakat di wilayah desa binaan. Sebelum evakuasi dilakukan, Babinsa Sertu Anwar dan Bhabinkamtibmas menyambangi keluarga pasien untuk melakukan pendekatan persuasif. Langkah ini dilakukan a...
SABTANEWS COM - PEKANBARU - Gabungan Mahasiswa Kota Pekanbaru melaksanakan Kegiatan Bakti Sosial dan mengunjungi Yayasan Panti Asuhan yang ada di Kota Pekanbaru, Sabtu (02/03/24).
Kunjungan dan pembagian Sembako ke panti asuhan yang dilakasanakan Gabungan Mahasiswa Kota Pekanbaru merupakan bentuk kepedulian mahasiswa terhadap masyarakat yang membutukan.
Gabungan Mahasiswa Kota Pekanbaru Sdr. M Wahyu mengatakan, kegiatan bakti sosial yang dilaksanakan merupakan bagian integral dan komitmen mahasiswa untuk berkontribusi positif terhadap masyarakat, khususnya masyarakat yang membutuhkan.
"Fokus kami membagikan sembako ke Panti-panti asuhan di sekitar wilayah Kota Pekanbaru. Tujuannya untuk memberikan bantuan konkret yang dapat langsung dirasakan oleh anak-anak dan penghuni panti," ucapnya.
Lebih lanjut dirinya menjelaskan, bantuan tersebut bukan hanya sekadar menyediakan bantuan materi, Gabungan Mahasiswa Kota Pekanbaru juga berupaya membangun hubungan yang lebih erat dengan komunitas panti asuhan, serta mengedukasi masyarakat tentang pentingnya memberikan dukungan kepada mereka yang kurang beruntung.
"Melalui kolaborasi ini, kami berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan peduli terhadap sesama," Kata Wahyu.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang bagi mahasiswa untuk terlibat secara langsung dalam aksi nyata yang bermanfaat bagi masyarakat.
"Kami percaya bahwa melalui pengalaman ini, setiap individu dapat memperkuat rasa empati dan kepedulian sosialnya, serta menjadi agen perubahan yang berkontribusi pada pembangunan yang berkelanjutan di Provinsi Riau khususnya Kota Pekanbaru," pungkanya.
Dari pantauan, Gabungan Mahasiswa Kota Pekanbaru dalam Bakti Sosial telah mengunjungi Yayasan Panti Asuhan Muhammadiyah, Panti asuhan Mufariddun, Panti asuhan Putri Asia, Panti Asuhan yang berada Jl. Sakuntala Harapan Raya, Panti asuhan Sri Mujinab, Panti asuhan Fajar, Rumah Yatim Jl Durian Kota Pekanbaru.
Dan selanjutnya Gabungan Mahasiswa Kota Pekanbaru
juga mengunjungi Panti asuhan Darul Ilmi, Panti asuhan Rahmad Nurhidayah, dan Panti asuhan Rahmad Hidayatullah.**
Komentar
Posting Komentar